Ibu Kota Negara
2 Tahun IKN Nusantara Ditetapkan, Dongkrak Pendapatan Warga hingga Jalan Penajam-Sepaku Layak
Kegiatan pemindahan IKN Nusantara ini akan memberikan dampak kepada masyarakat, baik sisi peningkatan ekonomi hingga kemampuan sumber daya manusia
TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Dipilihnya Penajam Paser Utara sebagai lokasi Ibu Kota Negara Indonesia yang baru ternyata memberikan efek yang bagus bagi daerah Penajam Paser Utara dan umumnya Kalimantan Timur.
Bagi Penajam Paser Utara yang menggantikan Kota Jakarta jelas sangat terbuka, berpeluang untuk menjadi daerah yang maju, tidak lagi sebagai kawasan yang monoton.
Kehadiran Ibu Kota Negara di Kalimantan Timur memberi efek, terutama dari sisi peningkatan infrastruktur jalan.
Demikian dibeberkan oleh Ketua Bintang Muda Indonesia (BMI) Kaltim, Muhammad Bijak Ilhamdani kepada TribunKaltim.co pada Minggu (14/8/2022).
Baca juga: Mimpi Warga Mandar Punya Rumah Adat di Penajam Paser Utara Lokasi IKN Nusantara
Presiden Joko Widodo atau Jokowi telah memutuskan, lokasi ibu kota baru berada di Kalimantan Timur persisnya di Penajam Paser Utara dan sebagian Kabupaten Kutai Kartanegara.
Saat ini sudah ada payung hukumnya, Undang-undang Ibu Kota Negara yang telah disetujui DPR RI dan kini Ibu Kota Negara juga telah memiliki nama resmi yaitu Nusantara, atau sering disebut IKN Nusantara.
Agenda pembangunan IKN Nusantara di Kaltim, disambut baik warga setempat dengan harapan memberikan perubahan yang arah yang lebih baik.
Satu contoh yang telah terbukti saat ini dari sisi infrastruktur jalan.
Sebelum ada ramainya isu pembangunan IKN Nusantara di Kaltim, kondisi jalan yang menghubungkan Penajam - Sepaku sangat buruk, seolah tidak terurus rusak, banyak lubang.
Namun begitu bergulirnya pengumuman resmi Ibu Kota Negara di Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara, terlihat ada perbaikan-perbaikan.
Baca juga: Menteri PUPR Malu Minta Dana Infrastruktur IKN Nusantara Berlebih ke Sri Mulyani
Kondisi jalan dari Penajam ke Sepaku diperbaiki, jadi layak untuk dilintasi, nyaman dan aman bagi pengguna jalan.
Karena kata M Bijak, sebelum ada kepastian pemindahan Ibu Kota Negara ke Penajam Paser Utara, saat itu masyarakat yang ingin menuju Sepaku sebelum IKN cukup sulit karena jalan mengalami kerusakan parah.
Padahal pemerintah daerah Penajam Paser Utara sudah mengajukan anggaran agar dilakukan perbaikan jalan.
"Kami pikir bila tidak ada IKN Nusantara butuh waktu puluhan tahun, jalan Penajam-Sepaku baru bisa bagus. Tapi sekarang 2 tahun IKN Nusantara ditetapkan saja, jalan sudah bisa bagus," katanya.
Dongkrak Pendapatan Warga
Pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kabupaten Paser Utara (PPU), mendapat dukungan dari sejumlah pihak.
Karena pemindahan IKN Nusantara ini akan memberikan dampak kepada masyarakat, baik sisi peningkatan ekonomi atau pertumbuhan ekonomi hingga kemampuan sumber daya manusia (SDM).
M Bijak menjelaskan, dengan pemindahan IKN Nusantara di Penajam Paser Utara ini akan memberikan dampak positif untuk kemajuan daerah ini termasuk dari sisi pendapatan masyarakat.
Ia mengatakan, untuk pendapatan masyarakat saat ini memang sudah mulai mengalami peningkatan khususnya pemilik warung dan penginapan.
Baca juga: Daftar 11 Desa di Ring 1 IKN Nusantara, Jadi Etalase Kultur dan Budaya Indonesia
"Sekarang warung-warung dan penginapan mulai ramai. Ini dampak dari pemindahan IKN. Dulu sebelum IKN kan sepi-sepi saja," kata Bijak.
Selain itu, peningkatan SDM masyarakat juga sudah mulai dilakukan dengan memberikan pelatihan kepada masyarakat lokal.
Tujuannya, agar mereka mampu bersaing dengan pemindahan IKN Nusantara ini.
Anggota DPRD Penajam Paser Utara ini menambahkan, untuk sisi infrastruktur jalan juga sudah mengalami kemajuan.
Baca juga: Menatap Hadirnya Ibu Kota Negara, Desa Karya Jaya Kukar Berupaya Transformasi Inklusif
Bijak tetap berharap agar pemerintah juga memberikan kesempatan kepada masyarakat lokal untuk bisa melanjutkan pendidikan bukan hanya S1 namun hingga S3.
"Mungkin masyarakat lokal harus diberikan beasiswa agar mereka bisa melanjutkan pendidikan hingga S3, agar mereka betul-betul mampu bersaing nanti," katanya.
Proyek-proyek Masuk Lelang
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berharap anggaran awal pembangunan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara sudah bisa diproses pada Agustus 2022 ini.
Dikutip TribunKaltim.co dari kontan.co.id, Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja mengatakan, hingga saat ini anggaran pembangunan IKN belum diberikan Kementerian Keuangan ke daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) Kementerian PUPR karena masih dalam proses administrasi DIPA.
Meski begitu, ia menilai proses ini akan selesai di Agustus ini. “Dalam proses administrasi DIPA,” ujar Endra, Rabu (10/8/2022).
Baca juga: Ibu Kota Negara Dipindah ke Kaltim, Jakarta Punya Potensi Zona Pertumbuhan Baru
Endra menyebut, total anggaran yang dibutuhkan Kementerian PUPR untuk pembangunan IKN pada tahun 2022 sebanyak Rp 5,4 triliun sesuai Surat Menteri PUPR ke Menteri Keuangan tanggal 4 Juli 2022.
Endra menyatakan, posisi saat ini yang sudah selesai lelangnya adalah land development. Meski telah selesai dilelang, tetapi belum bisa kontrak karena anggaran belum tertuang dalam DIPA resmi.
Ia menambahkan, dalam waktu dekat lelang yang akan selesai juga adalah pembangunan jalan dan jembatan menuju Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) dan di dalam kawasan KIPP.
"Posisi kita kan siap untuk bergerak begitu anggarannya tersedia dalam DIPA. Tentunya semakin cepat, semakin baik agar penyerapan di akhir tahun bisa optimal. Sampai akhir tahun kan tinggal 4 bulan saja, perlu kerja keras untuk menyerap anggaran yang tersedia,” kata Endra.
Baca juga: Desa Panca Jaya Kukar Membangun, Mimpi jadi Pemasok Pangan ke IKN Nusantara di Kaltim
Untuk diketahui, terdapat sejumlah tender proyek IKN yang tengah dilakukan, di antaranya:
- Pembangunan kalan kerja/logistik IKN, paket pembangunan jalan lingkar Sepaku segmen 4 dengan nilai harga perkiraan sendiri (HPS) senilai Rp 193,5 miliar.
Tercatat ada 167 peserta yang mengikuti tender tersebut.
Dari jumlah itu, ada 5 peserta tender yang memenuhi evaluasi kualifikasi, pembuktian kualifikasi, evaluasi administrasi, dan evaluasi teknis yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Pembangunan Perumahan, PT Modern Widya Tehnical, dan PT Hutama Karya Wilayah IV.
- Jalan Tol IKN Segmen Kkt Kariangau - Sp. Tempadung dengan nilai HPS senilai Rp 2 triliun.
Tercatat, ada 194 peserta yang mengikuti tender tersebut.
Dari jumlah itu, 3 peserta tender yang memenuhi evaluasi kualifikasi, pembuktian kualifikasi, evaluasi administrasi, dan evaluasi teknis, yakni PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya Wilayah IV, dan PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
- Tender proyek Jalan Tol IKN Segmen Sp. Tempadung - Jembatan Pulau Balang dengan nilai HPS senilai Rp 2,2 triliun.
Tercatat ada 217 peserta yang mengikuti tender tersebut.
Dari jumlah itu, ada 3 peserta tender yang memenuhi evaluasi kualifikasi, pembuktian kualifikasi, evaluasi administrasi, dan evaluasi teknis, yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Hutama Karya Wilayah IV, dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
- Tender pembangunan jalan di dalam KIPP: Pembangunan Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat dengan HPS senilai Rp 709,9 miliar.
Tercatat, ada 85 peserta yang mengikuti tender tersebut.
Baca juga: Usung Konsep Green Forest, Kawasan IKN Bakal Jadi Ibu Kota Negara Terbaik di Dunia
Dari jumlah itu, ada 6 peserta tender yang telah memenuhi evaluasi kualifikasi dan pembuktian kualifikasi, yakni PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Pembangunan Perumahan, PT Jaya Konstruksi Manggala, PT Modern Widya Tehnical, dan PT Yasa Patria Perkasa.
- Tender Jalan Tol IKN Segmen Karangjoang - KKT Kariangau dengan HPS senilai Rp 3,5 triliun.
Tercatat ada 132 peserta yang mengikuti tender tersebut.
Dari jumlah itu, ada 3 peserta tender yang telah memenuhi evaluasi kualifikasi dan pembuktian kualifikasi yakni PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Waskita Karya (Persero) Tbk, dan PT Hutama Karya Wilayah IV.
(TribunKaltimco/Samir Paturisi/Kontan.co.id)
Join Grup Telegram Tribun Kaltim untuk mendapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari. Caranya klik link https://t.me/tribunkaltimcoupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.