Berita Samarinda Terkini
Sesuai Ekpektasi, Samarinda Peroleh Predikat RBRA dari Kementerian PPPA RI
Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) dapat bernafas lega usai mendapat Predikat RBRA.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Setelah melewati proses audit oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia (RI), Pemerintah Kota Samarinda melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP2PA) dapat bernafas lega.
Karena melalui Ruang Bermain Anak (RBA) Taman Cerdas yang berada di Jalan Mayor Jenderal S.Parman, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, kini Kota Samarinda pantas dan resmi mendapat predikat Ruang Bermain Ramah Anak (RBRA) Tanpa Perbaikan per Jumat (17/2/2023).
Bahkan nilai yang diperoleh Kota Tepian ini mengungguli skor Kabupaten dan Kota yang ada di Provinsi Kalimantan Timur yang turut diaudit oleh Kementerian PPPA RI selama beberapa waktu belakangan.
"Kota Samarinda mendapat nilai 466 dan diusulkan menjadi SK (Surat Keputusan) sesuai yang tertera dalam berita acara awal," sebut Hendi Tamara, Ketua Tim Auditor untuk Kota Samarinda dan Kukar Kementerian PPPA RI saat membacakan hasil audit.
Baca juga: Pembangunan di Samarinda tak Terkendala Usai Adanya Penetapan Perda RTRW
Ia menyebutkan ada beberapa hasil temuan dalam audit yang terselenggara sejak Rabu (15/2) hingga Kamis (16/2) tersebut.
Pertama temuan positif. Dimana Kementerian PPPA RI melihat adanya komitmen dari Pemkot Samarinda untuk mendorong, memantau dan melakukan perbaikan agar Taman Cerdas lolos ke tahap yang diinginkan.
Meski begitu lanjut Hendi Tamara, ada juga temuan untuk rekomendasi perbaikan.
Dimana Taman Cerdas masih memerlukan beberapa perbaikan di sejumlah sisi ataupun penunjang wahana bermain.
"Ada pagar, baut dan area yang berkarat yang harus diperbaiki. Juga bagaimana agar taman itu ramah untuk disabilitas," sebutnya.
Baca juga: Tim Auditor Kementerian PPA Beri Sinyal Taman Cerdas Lolos Sertifikasi Ruang Bermain Ramah Anak
Kendati masih perlu pembenahan, namun pihaknya berharap Taman Cerdas bisa menjadi embrio dan pilot project atau percontohan untuk dikembangkan di tiap Kecamatan dan kelurahan.
"Harapan kita ada 1.900 ruang bermain anak yang bisa diciptakan di setiap wilayah Kota Samarinda," sebutnya.
Masih kata Hendi Tamara, Kementerian PPPA RI juga sangat mendukung Smart City. Oleh sebab itu mereka berharap setiap taman bermain yang ada di Kota Samarinda bisa menyediakan interaksi menggunakan barcode.
"Harapannya semua OPD bisa membuat dan mengembangkan RBA sama seperti Taman Cerdas di tempat lain," pungkasnya.
Sementara itu Plt Kadis DP2PA Kota Samarinda Deasy Evriyani mengatakan sejak awal Pemkot Samarinda sudah sangat optimis dapat memperoleh predikat RBRA tersebut.
Baca juga: Wakil Walikota Rusmadi Ingin Taman Cerdas Samarinda Lolos Audit Ruang Bermain Ramah Anak
Namun ucapnya, pencapaian tersebut merupakan alarm untuk mereka terus berbenah dan menjalankan apa yang diharapkan Kementerian PPPA RI.
Ruang Bermain Ramah Anak
Samarinda
Taman Cerdas
Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA)
TribunKaltim.co
Begini Penjelasan Akademis Soal Penangguhan Penahanan 2 Tersangka Kasus KRUS Unmul Samarinda |
![]() |
---|
2 Tersangka Kasus KRUS Unmul Samarinda tak Ditahan, Kuasa Hukum: Kita Upaya Praperadilan |
![]() |
---|
Berdiri Sejak 1976, Pasar Segiri Samarinda Akan Direvitalisasi Jadi Pasar Rakyat Modern |
![]() |
---|
Pemkot Samarinda Awali Revitalisasi Pasar Segiri dengan Pendataan Ulang Aset Kios dan Lapak |
![]() |
---|
DPRD Samarinda Ingatkan Renovasi Pasar Segiri Butuh Anggaran Besar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.