Berita Samarinda Terkini
Jasad Lansia yang Ditemukan di Perumahan GTS Samarinda Diterbangkan ke Sragen Jawa Tengah
Jasad pria lanjut usia (lansia) yang ditemukan tak lagi bernyawa dalam pondoknya di Jalan Kauman, Perumahan Grand Taman Sari (GTS) Samarinda.
Penulis: Rita Lavenia | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Jasad pria lanjut usia (lansia) yang ditemukan tak lagi bernyawa dalam pondoknya di Jalan Kauman, Perumahan Grand Taman Sari (GTS), Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda pada Minggu (5/3/2023) kemarin diterbangkan ke kampung halamannya.
Korban bernama Suryadi (62) tersebut diterbangkan ke Kabupaten Sragen, Provinsi Jawa Tengah, Senin (6/3) pagi tadi.
Hal ini dijelaskan oleh Wakapolresta Samarinda AKBP Eko Budiarto melalui Kapolsek Samarinda Seberang Kompol Anton Saman saat dikonfirmasi melalui telephone selular siang ini.
Ia juga menjelaskan bahwa korban merupakan wakar di Universitas Islam Negeri Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda (UINSI), juga dieketahui bekerja sambilan sebagai pekerja bangunan di perumahan GTS.
Baca juga: Sering Mengeluh Sakit Perut, Lansia Pekerja Bangunan Ditemukan Tak Bernyawa di GTS Samarinda
Terkait penyebab kematiannya, dikatakannya dari keterangan pihak keluarga, rekan dan tetangga korban sudah lama mengeluhkan sakit pada area perut.
"Dari hasil pemeriksaan awal oleh Unit Inafis juga tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban," jelasnya.
Namun sejauh ini pihaknya juga masih menunggu hasil visum guna mengetahui penyebab pasti kematian korban.
"Yang pasti juga keluarga korban sudah mengikhlaskan dan meminta jasad korban bisa segera dipulangkan untuk dimakamkan di Jateng," lanjut Kompol Saman.
Baca juga: Pemkot Samarinda Berencana Revisi Perda Tentang Pedagang Kaki Lima
Seperti diberitakan sebelumnya seorang lansia mendadak ditemukan tak bernyawa dalam pondoknya di kawasan perumahan GTS Samarinda, Minggu (5/3/2023) sekitar Pukul 10.00 WITA.
Jasad lansia yang sudah mulai kaku tersebut pertama kali ditemukan oleh Yanti (48) salah seorang tetangga korban.
Dari penjelasan Yanti diketahui bahwa korban memang sudah lama mengeluhkan sakit pada bagian perut.
Meski sempat menjalani perobatan namun tak membuat kondisi korban membaik.
"Ketahuannya karena tumben beliau jam 9 pagi sudah buka pintu. Biasanya jam 11 siang. Pas dicek korban sudah tidak sadarkan diri di pojok kasur," jelas Yanti saat dijumpai di TKP kala itu. (*)
Inilah Daftar Pemenang Honda Modif Contes 2025 Seri Samarinda, Kreasi Motor Plat KT |
![]() |
---|
Ini Alasan SPPG tak Ada Pembagian MBG di Samarinda Hari Ini |
![]() |
---|
Unmul Kukuhkan 18 Guru Besar Baru di Dies Natalis ke-63, Simbol Dedikasi dan Harapan Bangsa |
![]() |
---|
Walikota Samarinda Andi Harun Lantik Ratusan Pejabat Baru, Tekankan Anti-KKN |
![]() |
---|
Walikota Samarinda Andi Harun Akan Evaluasi Pejabat yang Baru Dilantik Selama 1 Tahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.