Optimalkan PAD dan Pengelolaan SDA Berkelanjutan, DKP Kaltim Dorong BLUD KKP3K Kepulauan Derawan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kalimantan Timur mendorong pembentukan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Unit Pengelola Teknis Daerah (UPTD) Kawasan Konservasi Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Kepulauan Derawan dan Perairan Sekitarnya (KKP3K KDPS) Kabupaten Berau.

Keberadaan BLUD KKP3K KDPS Berau diharapkan dapat mengoptimalkan potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD), dan memperkuat pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Kepala DKP Kaltim Irhan Hukmaidy menjelaskan, saat ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur sedang dalam tahap membentuk UPTD KKP3K KDPS Berau setelah mendapatkan rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri.

"Setelah UPTD KKP3K KDPS Berau terbentuk, kita lanjutkan tahapan untuk membentuk BLUD. Keberadaan BLUD akan membuat UPTD lebih mandiri menjalankan Tupoksi sebagai pengelola Kawasan. Termasuk mengoptimalkan layanan ke masyarakat dan menyumbang pendapatan asli daerah," kata Irhan, Senin (17/4/2023).

Baca juga: WWF Infonesia Kerap Temukan Hiu Paus Tersangkut Alat Tangkap Nelayan di Perairan Kepulauan Derawan

Selain itu kata Irhan, keberadaan BLUD akan mendukung pengawasan kawasan pesisir dan laut yang efektif, serta menjaga kelestarian ekosistem yang menjadi sumber penghidupan masyarakat pesisir dan pulau kecil yang tinggal di dalam atau sekitar kawasan konservasi.

"Dengan menjaga kelestarian ekosistem, masyarakat mendapatkan manfaat dari sektor perikanan dan pariwisata yang ada di Kawasan konservasi. Sebagaimana pesan Pak Gubernur, masyarakat Kaltim harus berdaulat mengelola sumber daya alam secara Lestari dan sebesar-bersanya dimanfaatkan untuk kemaslahatan rakyat Kaltim," katanya.

Baca juga: Ekosistem Mangrove Banyak Hilang di Kaltim, YKAN Sebut Jangan Hanya Fokus Rehabilitasi

Untuk menuju pembentukan BLUD. DKP Kaltim kata Irhan, bekerja sama dengan mitra pembangunan dari Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN). YKAN diharapkan dapat bersama DKP Kaltim untuk melakukan akselerasi pembentukan BLUD.

"YKAN salah satu mitra pembangunan yang selama ini sudah banyak membantu Pemerintah Provinsi dalam isu perlindungan dan pengelolaan sumber daya alam berkelanjutan. Apalagi mereka juga punya pengalaman dalam pembentukan BLUD Raja Ampat, Papua Barat. Dengan pengalaman YKAN dan komitmen DKP Kaltim, insya Allah kita dapat mewujudkan BLUD yang akan menjadi model di Kalimantan," ujarnya.

Baca juga: Pesona Hiu Paus di Perairan Derawan Berau Jadi Daya Pikat Wisatawan

Senada dengan Irhan, Senior Manager YKAN Kalimantan Timur, Niel Makinuddin mengatakan, YKAN sebagai mitra pembangunan Pemprov Kaltim siap mendukung DKP Kaltim mewujudkan pembentukan BLUD UPTD KPP3K KDPS Kabupaten Berau.

"Menurut saya ini kemitraan yang sangat baik. Rekan-rekan dari DKP Kaltim sangat antusias dan gercep. Kami sudah bertemu dan sepakat untuk bersama mendorong pembentukan BLUD. Insya Allah segera ditindaklanjuti dengan serangkaian aktivitas hingga terbentuk dan beroperasinya BLUD," katanya.

Niel menambahkan, momen pembentukan BLUD ini sangat tepat bagi Kalimantan Timur sebagai Ibu Kota Negara (IKN).

Baca juga: Kementrian PUPR Punya 158 Proyek Jumbo di IKN Nusantara Senilai Rp 51,3 Triliun

Keberadaan IKN dan BLUD akan saling menguatkan Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur dalam memperkuat layanan kepada masyarakat dan meningkatkan pundi-pundi pendapatan daerah.

"Selain Kawasan hutan yang indah dan lestari, Kaltim juga punya Kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil yang asri dan menjadi magnet dunia. Keberadaan IKN di Kaltim sangat mendukung pengelolaan yang berkelanjutan di Kawasan hutan dan laut, untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujarnya. (*)