Berita Samarinda Terkini

Arus Balik Lebaran 2023 Mulai Alami Kenaikan di Bandara APT Pranoto Samarinda

Arus balik Lebaran 2023 mulai alami kenaikan di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) pada H+5 atau Rabu (26/4/2023)

TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Kelas I Agung Pracayanto menyampaikan hingga H+5 situasi arus balik lebaran di jumlah penumpang mengalami kenaikan sekitar 6 persen.TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO,SAMARINDA- Arus balik Lebaran 2023 mulai alami kenaikan di Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) pada H+5 atau Rabu (26/4/2023).

Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Kelas I Agung Pracayanto menjelaskan, situasi arus balik lebaran di jumlah penumpang mengalami kenaikan sekitar 6 persen.

"Arus balik melalui Bandara APT Pranoto Samarinda cukup ramai saat arus balik lebaran, terjadi kenaikan penumpang sekitar enam persen," terangnya, Kamis (27/4/2023).

Tercatat pada H+4 atau Selasa 25 April 2023 jumlah penumpang sebanyak 2.149 orang.

Sementara pada H+5 Rabu 26 April 2023 sebanyak 2.283 orang.

Baca juga: Arus Balik Lebaran 2023 di Bandara APT Pranoto Samarinda Diprediksi Ramai pada H+4 Besok

Baca juga: Dukung Optimalisasi Layanan Mudik Lebaran, Pupuk Kaltim Serahkan 25 Troli ke Bandara APT Pranoto

Kenaikan terjadi karena telah selesainya masa cuti lebaran 2023 dan banyak masyarakat yang sudah mulai masuk bekerja.

Penerbangan pesawat yang tiba dan yang juga terhitung 20-an kali penerbangan, melalui Bandara APT Pranoto Samarinda.

Penumpang yang tiba didominasi dari tiga rute, Jakarta, Yogyakarta dan Surabaya.

"2.264 penumpang tiba dari Kota Yogyakarta, 1.061 penumpang lain datang dari Surabaya, dan sebanyak 474 penumpang dari Jakarta, itu hari Rabu kemarin," jelasnya.

Sementara itu juga disampaikannya, bahwa pelayanan dan pengamanan bandara selama Operasi Ketupat 2023, pihaknya juga bekerja sama dengan TNI-Polri serta seluruh stakeholder terkait, yang masih bertugas di Bandara APT Pranoto Samarinda hingga berakhir pada awal Mei 2023

"Kepada para penumpang jangan lupa menggunakan masker, lalu agar tidak membawa barang bagasi berlebihan serta mbeli tiket pesawat di loket resmi untuk menghindari penipuan," imbau Agung.

Sejumlah maskapai seperti Super Air Jet dan Batik Air juga turut menambah frekuensi penerbangan berangkat dari dan menuju ke Bandara APT Pranoto.

Ekstra flight dengan tujuan Jakarta, Yogyakarta dan Surabaya.

Karena adanya peningkatan penumpang 30-40 persen pada arus balik Lebaran kali ini.

Meski meningkat, kondisi penerbangan dengan tujuan dan berangkat dari Bandara APT Pranoto Samarinda masih belum sepenuhnya pulih.

Dimana pada era sebelum pandemi Covid-19, dalam sehari pergerakan penumpang bisa mencapai 4.000 hingga 5.000 orang.

Pihaknya juga berupaya agar rute-rute yang sebelumnya ada kembali dibuka.

"Belum seperti tahun 2019, karena parameternya, saat itu masih ada rute Banjarmasin, Makassar dan Denpasar, (maskapai) menunggu demand. Memang sekarang, rute paling ramai itu Jakarta dan Surabaya," tandas Agung.

Baca juga: Puncak Arus Mudik melalui Bandara APT Pranoto Samarinda Diprediksi Tiga Hari Jelang Idul Fitri 

Puncak arus balik di Bandara APT Pranoto Samarinda juga diperkirakan bakal panjang hingga 2 Mei 2023.

Hal ini tercermin dari keterisian penumpang yang sudah melakukan booking tiket hingga awal bulan Mei tersebut.

Terkait kenaikan harga tiket yang masih di bawah tarif batas atas (TBA) juga disebabkan karena turunnya jumlah penumpang.

Menurut Agung, operator ingin BEP (Break Event Point), sehingga menaikkan harga tiket.

Harga tiket sendiri diakui tetap dimonitor, melalui Otoritas Bandara Wilayah VII.

"Bukan hanya memonitor pergerakan pesawat tapi juga harga tiket," ujarnya.

"Arus balik full booking sampai 2 Mei, tinggal kebijakan maskapai untuk menambah ekstra flight. Kami berharap, dengan permintaan tinggi saat ini harga tiket juga bisa turun," ucapnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved