Berita Kaltim Terkini
Alphero Tanlianto Ingin Bantu Bangun IKN Nusantara, Pilih Jurusan Jurusan Civil Engineering di NTU
Jurusan Civil Engineering di Universitas Teknologi Nanyang (NTU) menjadi pilihan utama bagi Alphero Tanlianto
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Samir Paturusi
Saat Pandemi Covid-19 dimana seluruh sektor pendidikan mewajibkan belajar dari rumah, Alphero juga tak surut dalam urusan akademik.
Terlebih setelah Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) kembali normal kemampuan akademiknya semakin menonjol.
Bahkan di tahun terakhir, Fathur secara pribadi memberi nilai nyaris sempurna untuk Informatika yakni 98 dan 100.
Baca juga: Pelajar SMAN 10 Samarinda ke Sekolah Diangkut Pakai Truk Korem 091/ASN
"Guru-guru lainnya yang ternyata juga rata-rata nyaris memberi nilai sempurna, terlebih di tahun terakhir. Ini artinya proses di SMAN 10 Samarinda sudah sangat baik," tandas Fathur.
Hal sama dirasakan Mushadi Iksan, Guru Maatematika Alphero, yang turut bangga melihat melihat siswanya menjadi perbincangan serta sempat jadi 'rebutan' 8 kampus kenamaan luar negeri.
Ia bercerita sosok Alphero, dimana jika diminta untuk mengerjakan soal di depan kelas, tidak hanya mengerjakan lalu balik ke tempat duduknya.
Tetapi Alphero saat mengerjakan juga sambil menjelaskan soal yang dikerjakannya kepada teman-temannya di kelas.
"Bahkan memberi kesempatan teman-temannya untuk bertanya jika ada yang kurang jelas. Ini salah satu kelebihan yang dimiliki oleh Alphero," singkat Mushadi Iksan menambahkan saat ditanya tentang keistimewaan Alphero.
Alphero Tanlianto sendiri viral dan ramai diberitakan di kanal-kanal pemberitaaan terkait prestasinya rupanya siswa SMAN 10 Kota Samarinda, Kaltim.
Siswa SMA asal Samarinda, berhasil lulus di terima di 8 Kampus Top Dunia;
Nanyang Technological University (NTU) Singapura, University of Toronto Kanada, University of British Columbia Kanada.
Wageningen University & Research Belanda, Curtin University Australia, Monash University Australia, University of Sydney Australia.
Serta University of New South Wales Australia melalui Beasiswa Indonesia Maju (BIM) yang dilaksanakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek).
Keputusan yang cukup sulit memilih Universitas mana yang akan dijalani, namun salah satu pertimbangan paling kuat adalah restu kedua orang tua yang ingin tetap Alphero tidak terlalu jauh dari Indonesia. (*)
Korban Bekas Tambang di Kaltim Terus Bertambah, Jatam Catat tak Pernah Ada Sanksi |
![]() |
---|
Musim Pancaroba di Kaltim, Dinas Peternakan Sarankan Penerapan Biosecurity untuk Peternak Rakyat |
![]() |
---|
Royalti Musik Menuai Polemik, PHRI Samarinda Minta Daftar Lagu Wajib Bayar Diperjelas |
![]() |
---|
Jerat Dilematis Royalti Musik, Praktisi Hukum Samarinda: Tidak Jelas dan Tidak Adil |
![]() |
---|
2.557 Kasus Gigitan Hewan di Kaltim, Begini Langkah Pertolongan Pertama Cegah Rabies |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.