Prediksi Penduduk di Kaltim akan Tambah Banyak, TNI Giatkan Ketahanan Pangan

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Komandan Korem (Danrem) 091/Aji Surya Natakesuma, Brigjen TNI Yudhi Prasetiyo menyatakan, pindahnya Ibu Kota Negara Indonesia dari Jakarta ke Kalimantan Timur akan membawa perubahan. 

Yakni adanya pertambahan penduduk, bakal banyak orang pindah ke Ibu Kota Negara Nusantara atau IKN Nusantara. 

Dia jelaskan, nantinya bakal banyak orang berpindah ke Ibu Kota Negara Nusantara di Provinsi Kalimantan Timur. Tentunya keperluan bahan pangan akan meningkat.

Untuk itu, saat pemerintah pusat fokus membangun infrastruktur, TNI-AD bisa bergerak membangun dan memperkuat ketahanan pangan.

Baca juga: PUPR Mulai Bangun Jembatan Balikpapan - PPU Akses ke IKN Nusantara, Duplikasi Jembatan Pulang Balang

“Diharapkan itu berjalan seimbang, saatnya masyarakat IKN banyak berpindah. Saat itu kodim bisa melayani pangan mereka,” ujarnya. 

Perlu Sinergi Bersama Pemkab Kukar

Menurutnya, Kodim 0906/KKR dalam kegiatan pembangunan wilayahnya juga menjalin sinergisitas dengan Pemerintah Kabupaten Kukar.

Bersama jajaran Forkopimda, Yudhi ikut meninjau Demplot IFS Kodim 0906/KKR. 

Bupati Edi juga menyambut baik program-program kolaborasi Kodim 0906/KKR dengan Pemkab Kukar, salah satunya Karya Bhakti TNI.

Mengingat program yang dijalankan juga linier dengan pemda, yakni pembangunan pertanian berbasis kawasan. 

Baca juga: Ikuti Rapat Ketahanan Pangan, Bupati Kukar: Kami Terus Berupaya Tingkatkan Sektor Pertanian

Program Karya Bhakti TNI sendiri fokus pada pembangunan infrastruktur pertanian, pembangunan jalan usaha tani, saluran irigasi, dan embung.

Target kerjanya menuntaskan persoalan yang sudah lama dihadapi para petani, khususnya terkait infrastruktur jalan usaha tani yang menghubungkan lahan seluas 1.400 hektare.

“Allhamdulilah kerja sama ini berjalan dengan baik," katanya.

Semoga ini terus berlanjut karena banyak infrastruktur tani yang ditangani melalui Karya Bhakti TNI.

"Kolaborasi Pemkab Kukar dan kodim 0906/KKR,” ujarnya.