Evaluasi Stunting di Balikpapan, Tim Penelitian Sahli Panglima TNI Audiensi ke Dokkes Polda Kaltim

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Tim Penelitian Sahli Panglima TNI melaksanakan audiensi ke Biddokkes Polda Kaltim, Selasa (11/7/2023).

Kunjungan audiensi tersebut disambut oleh Kabid Dokkes Polda Kaltim, Kombes Pol Djarot Wibowo didampingi Kabid Humas Polda Kaltim, Kombes Pol Yusuf Sutejo.

Kedatangan tim tersebut dipimpin oleh Brigjen TNI Djonny Indramawan beserta rombongan di Polda Kaltim dalam rangka evaluasi kegiatan penanganan stunting di Kota Balikpapan.

Baca juga: Cegah Stunting Meningkat, BBPOM Samarinda Gelar Uji Sampel Jajanan Anak Sekolah di 5 Sekolah

Djarot menjelaskan, mereka berkunjung dalam rangka mengevaluasi kegiatan stunting yang dilaksanakan di Balikpapan.

Sekaligus mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan untuk penelitian lebih lanjut.

"Tim penelitian akan melakukan analisis mendalam terhadap berbagai aspek yang terkait dengan upaya penanggulangan stunting di Balikpapan," ujar Djarot tertulis.

Menurut dia, stunting atau gangguan pertumbuhan pada anak akibat kekurangan gizi kronis, merupakan masalah serius yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan generasi muda.

Baca juga: Targetkan Nol Stunting, Camat Sambutan Samarinda Belajar ke Sumedang, Ini Rekomendasinya

Oleh karena itu, Djarot meneruskan, Panglima TNI melalui tim penelitian Sahli berupaya untuk meningkatkan pemahaman dan penanganan stunting di wilayah Balikpapan.

Audiensi antara Tim Penelitian Sahli Panglima TNI dengan Polda Kaltim diharapkan akan memberikan gambaran mengenai kegiatan stunting di Balikpapan.

"Dengan informasi dan data yang diperoleh dari pertemuan ini, diharapkan ada langkah strategis untuk mengatasi masalah stunting dan meningkatkan kualitas hidup anak-anak di wilayah ini," pungkas Djarot. (*)