Berita Nasional Terkini

Resmi DPR Sahkan UU Kesehatan, Fraksi PKS dan Demokrat Menolak, Nakes: DPR Semaunya Sendiri

Resmi DPR sahkan UU Kesehatan. Hanya dua fraksi yang menolak yakni PKS dan Demokrat. Sementara itu, perwakilan nakes menyebut DPR semaunya sendiri.

Editor: Amalia Husnul A
YouTube TV Parlemen-Tribunnews.com/Irwan Rismawan
Kiri: Ketua DPR RI, Puan Maharani saat menerima naskah terkait isi dari RUU Kesehatan dalam Rapat Paripurna DPR, Selasa (11/7/2023). Kanan: Sejumlah tenaga medis dan kesehatan yang tergabung dalam lima organisasi profesi medis dan kesehatan (PB IDI, PPNI, IBI, PDGI, dan IAI) di Indonesia melakukan aksi di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta, Senin (5/6/2023). Resmi DPR sahkan UU Kesehatan hari ini, Selasa (11/7/2023). Hanya dua fraksi yang menolak yakni PKS dan Demokrat. Sementara itu, perwakilan nakes menyebut DPR semaunya sendiri. 

Satu fraksi menyetujui dengan catatan yaitu partai NasDem. Sedangkan dua fraksi lainnya yaitu PKS dan Partai Demokrat menolak.

Selain kedua parpol itu, sejatinya RUU Kesahatan juga mendapatkan sejumlah penolakan dari sejumlah elemen masyarakat.

Di antaranya, kelompok profesi kesehatan seperti Ikatan Dokter Indonesia (IDI) hingga Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNII).

Perwakilan Nakes: DPR Semaunya Sendiri

Pengesahan RUU menjadi UU Kesehatan yang selama ini menjadi kontroversi di kalangan tenaga kesehatan menjadi sorotan.

Ketua bidang hukum IDI Tanggerang Selatan, Panji Utomo merespons soal RUU Kesehatan yang hari ini Selasa (11/7/2023) dibahas pada rapat paripurna DPR RI

Dikutip TribunKaltim.co dari Tribunnews.com di artikel berjudul Tolak Pembahasan RUU Kesehatan, Tenaga Kesehatan: DPR Semaunya Sendiri, Panji Utomo menyebut dibandingkan dengan jumlah anggota DPR dalam satu komisi, lebih banyak gabungan dokter dan perawat di Indonesia. 

Maka dari itu dengan diteruskannya pembahasan RUU Kesehatan ketahap selanjutnya, Panji menilai bahwa DPR semaunya sendiri.

Baca juga: 5 Manfaat RUU Kesehatan Bagi Dokter dan Tenaga Kesehatan

"Itu dia. Jadi gini. Anda bisa bayangkan, mereka satu komisi dari satu fraksi, satu partai. Dari satu komisi berapa orang?

Sementara kita dokter saja jumlahnya, sudah dilihat 77 ribu. Perawat hampir 10 ribu, mungkin lebih dari itu," kaya Panji ditemui di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (11/7/2023).

Kemudian dikatakan Panji jika semua fraksi digabung dalam satu komisi. Ia mempertanyakan apakah bisa mewakili suara tenaga kesehatan.

"Sekarang kalau kita gabung apakah bisa mewakili. Harusnya dia (DPR) bicara secara terstruktur kelembagaan, tapi enggak lakukan.

Artinya, yang tadi DPR semaunya sendiri aja," tegas.

Anggota Fraksi Demokrat Temui Pendemo

Legislator Demokrat Komisi III sekaligus anggota Baleg, Santoso mengungkapnya alasan dirinya datangi para pendemo di depan Gedung DPR yang menolak RUU Kesehatan, Selasa (11/7/2023).

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved