Berita Berau Terkini
DPRD Berau Ingin Pelaku Kekerasan Asusila dari Lingkungan Keluarga Harus Dihukum Berat
Aksi pencabulan dan kekerasan asusila kepada anak di bawah umur turut menyita perhatian Ketua Komisi I DPRD Berau
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Terkait masih adanya aksi pencabulan dan kekerasan asusila kepada anak di bawah umur turut menyita perhatian Ketua Komisi I DPRD Berau, Fery Kombong.
Menurut Fery, saat ini hampir tidak ada tempat yang membuat anak di bawah umur benar-benar aman.
Pasalnya, tidak sedikit kasus kekerasan asusila kepada anak di bawah umur berasal dari orang terdekat.
Bahkan, yang seharusnya memberi perlindungan, justru merusak anaknya sendiri. Hal ini kata dia, perlu menjadi perhatian bersama.
Baca juga: DPRD Berau Dorong Pemkab Gelontorkan Anggaran untuk Pengembangan Rumah Sakit
Tidak hanya dari pihak kepolisian saja, tapi juga Pemkab Berau dan seluruh elemen masyarakat.
Sangat disayangkan ini terus terjadi. Padahal, mereka yang seharusnya melindungi anak-anaknya.
"Malah tega merusak masa depannya. Ini perlu kita carikan solusi bersama," ujarnya kepada TribunKaltim.co Rabu (26/7/2023).
Dirinya menjelaskan, karena kasus kekerasan asusila pada anak di bawah umur tersebut hampir terjadi setiap bulannya.
Baca juga: Anggota Komisi III DPRD Berau Khawatir Kemunculan Buaya bisa Ganggu Pengunjung di Wisata Bidukbiduk
Menandakan, bahwa para pelaku seperti abai dan meremehkan hukuman yang bakal diberikan.
Untuk itu, dirinya juga meminta kepada aparat kepolisian dan lembaga hukum lainnya.
Dapat memberikan hukuman berat kepada para pelaku kekerasan asusila anak di bawah umur.
Harus diberikan hukuman maksimal, agar kejadian serupa tidak terjadi lagi. Jangan ada kompromi.
"Apalagi, pelakunya ini dari lingkungan keluarga korban," jelasnya.
Awasi Ketat Anak Perempuan
Di sisi lain, Fery juga mengimbau kepada semua orang tua yang memiliki anak perempuan di bawah umur, agar benar-benar menjaganya. Berikan perlindungan dan jamin keamanannya.
Berikan pendidikan dan edukasi mengenai berbahayanya pergaulan bebas.

Ini penting, guna mencegah anak terjerumus kepada hal yang tidak baik.
"Orangtua dan keluarga lainnya harus jadi pelindung yang baik bagi anak," pungkasnya. (*)
Tunjangan Profesi Guru di Berau Capai Rp32,2 Miliar, Tersalur Langsung ke Rekening hingga Juni |
![]() |
---|
Khidmat HUT ke-80 RI di Berau, Bupati Sri Juniarsih Ajak Warga Jaga Persatuan dan Nasionalisme |
![]() |
---|
Suku Banua Berau Jaga Tradisi, Timbang Bayi Lahir di Bulan Safar Pakai Buah untuk Harapan Baik |
![]() |
---|
Keraton Sambaliung Berau: Raja Alam Pantas Sandang Gelar Pahlawan Nasional |
![]() |
---|
Wabup Berau Ajak UMKM Kuliner Gunakan Pangan Lokal untuk Perkuat Ekonomi Daerah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.