Berita Paser Terkini

Jojo Jailani Asal Garut Tiap Tahun ke Paser Hanya untuk Jual Bendera Saat Momentum Hari Kemerdekaan

Menjelang peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, penjual bendera Merah Putih di Kabupaten Paser mulai bermunculan.

|
Penulis: Syaifullah Ibrahim | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM
Jojo Jailani, penjual bendera Merah Putih di Jalan RA Kartini, Kecamatan Tanah Grogot, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur. TRIBUNKALTIM.CO/SYAIFULLAH IBRAHIM 

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Menjelang peringatan HUT ke-78 Kemerdekaan RI, penjual bendera Merah Putih di Kabupaten Paser mulai bermunculan.

Terdapat beberapa lokasi yang menjadi tempat penjualan bendera di sejumlah ruas jalan yang ada di Kabupaten Paser, Senin (7/8/2023).

Seperti halnya Jojo Jailani, Salah satu penjual bendera di Jalan RA Kartini, Kecamatan Tanah Grogot, yang tiap tahunnya datang ke Kabupaten Paser untuk berdagang.

Baca juga: Cerita Pedagang Bendera Merah Putih Musiman di Kukar yang Berhasil Raup Puluhan Juta

"Saya jualan di sini sejak 25 Juli lalu, rencana sampai tanggal 18 Agustus nanti baru pulang, jadi memang tiap tahun saya ke Paser untuk jual bendera," terang Jojo.

Pekerjaan tersebut sudah menjadi rutinitas tiap tahun, saat momentum hari kemerdekaan Republik Indonesia (RI).

"Kurang lebih sudah 16 tahun, sejak tahun 2007 sudah mulai ikut pekerjaan seperti ini dan cuman di Paser tempat jualannya," tambahnya.

Jojo tidak sendiri, pekerjaan tersebut dilakukan bersama 5 orang temannya baik yang warga lokal maupun dari pulau jawa.

Selain itu, ada beberapa rombongan lainnya dari Kota Bandung yang tersebar di beberapa kecamatan.

Baca juga: Menyambut HUT ke-78 RI, Satlantas Polres Kutai Barat Bagikan Bendera Merah Putih ke Warga

"Jadi beda rombongan, cuman semuanya dari Kecamatan Leles Garut. Kalau saya ada 6 orang yang jualannya di seputaran Grogot, sementara untuk rombongan lain itu ada yang jualan di Kecamatan Kuaro, Long Ikis, dan lainnya," ulasnya.

Untuk barang dagangannya terdapat 10 karung dari Provinsi Jawa Barat, yang sudah datang sejak pertengahan Juli lalu.

Selain bendera, Ia juga menjual umbul-umbul, hingga pernak-pernik dalam memeriahkan HUT Kemerdekaan RI.

"Kalau harganya beda-beda, biasanya pembeli baru mulai ramai dari tanggal 5 sampai 12 Agustus. Pembelinya ada dari Pemda, kecamatan, desa, hingga pihak perusahaan," ulasnya.

Sementara untuk omset dari hasil penjualan bendera hingga pernak-pernik, Jojo enggan untuk membeberkan.

"Kalau untuk omset, mohon maaf saya tidak bisa sebutkan kalau pembeli ada aja yang datang," tandasnya.

Baca juga: Bupati Edi Damansyah Serahkan 10 Juta Bendera Merah Putih kepada Forum RT di Kutai Kartanegara

Adapun untuk harga dagangan dari Jojo Jailani bervariatif, diantaranya:

1. Bendera dari harga Rp 10 ribu sampai Rp 85 ribu.

2. Umbul-umbul dari harga Rp 35 hingga Rp 45 ribu.

3. Pernak-pernik dari harga Rp 15 ribu hingga Rp 45 ribu.

4. Background ukuran 9 meter dengan harga Rp 400 ribu.

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved