IKN Nusantara

Terowongan Bawah Laut IKN Nusantara, Muat 6 Lajur Kendaraan, Selesai Dalam 3 Tahun

Terowongan bawah laut IKN Nusantara, muat 6 lajur kendaraan, selesai dalam 3 tahun

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Robin Ono Saputra

Sebelumnya, Junaidi, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional Kalimantan Timur menyebut terowong bawah laut ini akan dibangun pada kedalaman sekitar 40 meter dengan lebar jalan sekitar 22 meter dan panjang jalan sekitar 1 km.

Nantinya, bila terowongan ini berhasil dibangun maka target waktu tempuh dari Bandara Sepinggan di Balikpapan menuju KIPP sekitar 30 menit bisa tercapai dan menjadi lebih dekat ketimbang melalui Jembatan Pulau Balang.

Proyek tersebut diperkirakan akan menelan biaya sekitar Rp 3 triliun.

Sementara itu, Pemerintah akan membangun koridor satwa di jalan tol Ibu Kota Nusantara.

Rencana pembangunan infrastruktur ini merupakan langkah konservasi alam termasuk pelestarian satwa di IKN.

Danis mengatakan, satwa yang sering ditemukan melintas di sekitar kawasan proyek Tol IKN yaitu monyet.

"Yang sudah saya lihat banyak monyet," kata Danis, Jumat (19/5/2023).

Koridor satwa berbentuk jalan yang disediakan agar satwa tetap dapat berpindah tempat tanpa terganggu adanya jalan tol.

"Sudah pernah kita bikin di Tol Sumatera, untuk kawanan gajah lewat," tambah Danis.

Jalan tol yang dimaksud adalah pelintasan gajah di Tol Pekanbaru-Dumai (Permai).

Saat ini, Tol Permai menjadi satu-satunya jalan tol yang memiliki terowongan pelintasan gajah di Indonesia.

Terdapat lima titik pelintasan gajah di Tol Permai yang menjadikan jalan tol tersebut memiliki keunikan tersendiri dibandingkan jalan bebas hambatan lain. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved