Pilpres 2024

Di Mata Najwa, Anies Baswedan-Cak Imin Beri Jawaban Tak Terduga Siapa Cawapres Prabowo dan Ganjar

Jawaban tak terduga Anies Baswedan - Cak Imin saat ditanya Najwa Shihab siapa cawapres Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Instagram aniesbaswedan
Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar yang biasa disapa Cak Imin. Jawaban tak terduga Anies Baswedan - Cak Imin saat ditanya Najwa Shihab siapa cawapres Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto 

Dia berharap ketiga nama tersebut dianalisis dan dinilai oleh publik dan akan dipertimbangkan oleh Partai Koalisi.

"Tapi keputusan akhir ada di tangan Pak Prabowo," ucapnya.

Dia berharap partai koalisi pendukung Prabowo Subianto tetap harmonis dan tidak saling mengumbar ambisi dan memaksakan kehendaknya sendiri, apalagi memilih pergi saat kehendaknya tidak terpenuhi.

"Semoga koalisi pendukung Prabowo tetap solid dan harmonis," ujarnya.

Terkait dukungan kepada Prabowo Subianto, PBB memastikan partainya akan konsisten untuk terus mendukung dan tidak akan meninggalkan koalisi bersama PAN dan Partai Golkar.

"Kami konsisten dan tidak akan meninggalkan Pak Prabowo," kata Yusril.

Sebelumnya, PKB memilih meninggalkan Koalisi dan mendeklarasikan Muhaimin sebagai bacawapres Anies yang diusung Partai Nasdem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

PKB tadinya merupakan teman koalisi Partai Gerindra dan menyetujui Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra, sebagai bakal calon presiden.

Belakangan Partai Demokrat memutuskan mencabut dukungan untuk Anies.

Demokrat merasa dikhianati setelah Anies memilih berpasangan dengan Muhaimin.

Baca juga: Komitmen Dukung Anies Baswedan Jadi Capres 2024, PKS Harap Demokrat Kembali ke Koalisi Perubahan

Baca juga: Partai Demokrat Minta Nama Koalisi Perubahan Diganti Buntut Duet Anies-Cak Imin, Begini Respons PKS

Diputuskan Bersama

Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono, buka suara soal sosok cawapres Prabowo Subianto pasca PKB keluar dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan bergabung ke Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP).

Ia mengatakan, sosok cawapres Prabowo akan diputuskan secara bersama.

"Akan diputuskan secara bersama, bukan mendadak dan sepihak," ungkapnya kepada wartawan, Senin (4/9/2023).

Dave menambahkan, pihaknya ingin bekerja secara optimal untuk meraih kemenangan bersama-sama parpol KIM.

"Bukan hanya untuk kepentingan kelompok kecil saja," kata dia.

Saat ini, komunikasi parpol Koalisi Indonesia Maju masih terus terjalin.

Dave menjelaskan, pihaknya akan mengumumkan cawapres Prabowo bila sudah waktunya diumumkan. (*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved