Berita Balikpapan Terkini

PT Telkom Indonesia dan Tribun Kaltim Salurkan Telur pada Anak Stunting di Graha Indah Balikpapan

Bantuan telur disalurkan kepada 10 anak penderita stunting di Kelurahan Graha Indah, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur

|
Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
HO/Dicky Noor
Penyaluran Bantuan Telur pada anak stunting di Kelurahan Graha Indah, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bantuan telur disalurkan kepada 10 anak penderita stunting di Kelurahan Graha Indah, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, Jumat (8/9/2023).

Seperti diketahui, upaya penurunan angka dari kasus gizi kronis masih terus digalakkan oleh Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah.

Adapun bantuan ini, merupakan wujud kolaborasi antara PT Telkom Indonesia bersama Tribun Kaltim, melalui program semesta mencegah stunting #CukupDuaTelur.

Sebelum memasuki sesi penyaluran bantuan telur, para balita yang terdampak stunting diarahkan untuk mengikuti prosedur pemeriksaan kesehatan.

Dengan maksud untuk menilai pertumbuhan kembang anak, yang mencakup penimbangan berat badan, pengukuran tinggi atau panjang badan, serta pengukuran lingkar lengan dan lingkar kepala anak.

Baca juga: Cegah dan Tuntaskan Stunting, United Tractors Kunjungi Posyandu Kenari dan Berikan Bantuan Telur

Suasana pemeriksaan berlangsung dramatis, lantaran banyak balita yang menangis ketika hendak mengikuti prosedur pemeriksaan bagian pengukuran tinggi dan panjang badan.

Tampak para kader lingkungan Kelurahan Graha Indah turut mendampingi orang tua, sekadar membujuk untuk tidak takut dalam mengikuti prosedur pemeriksaan kesehatan tersebut.

Tak berangsur lama, penyaluran bantuan telur dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kota Balikpapan, Alwiati.

Di sela dalam membuka kegiatan tersebut, ia mengatakan bahwa Kelurahan Graha Indah kerap menjadi fokus dalam percepatan penurunan angka stunting di Kota Balikpapan.

"Dengan memiliki 45 ribu penduduk, Kelurahan Graha Indah mejadi lokasi khusus karena berbanding lurus sebagai daerah dengan catatan angka stunting tinggi mencapai 300 anak," ujar Alwi.

"Sehinggan kami menyambut baik kepada Telkom Indonesia, Tribun Kaltim dan jajaran lainnya yang terlibat untuk bergerak membantu Pemerintah dalam percepatan penurunan stunting di kota Balikpapan," ucapnya.

Baca juga: Upaya Penurunan Stunting, Wabup Berau Minta Peran OPD Lebih Aktif

Di samping itu, Alwi mengimbuhkan, pemberian bantuan ini tidak boleh berhenti sampai pada acara seremonial saja.

"Dalam melakukan pencegahan penurunan stunting itu minimal enam bulan kita lakukan intervensi," ulasnya.

"Kemudian pada tiga bulan pertama, kita harus evaluasi apakah ada perkembangan tumbuh kembang anak mengenai kenaikan berat badan, tinggi atau panjang badan dan lain sebagainya," imbuhnya.

Camat melalui Kepala Seksi Kesejahteraan Sosial (Kasi Kesos) Kecamatan Balikpapan Utara, muhammad Arif Rahman turut mengapresiasi adanya penyaluran bantuan ini.

Menurutnya, tumbuh kembang anak harus menjadi fokus perhatian bersama dalam upaya percepatan penurunan stunting.

"Stunting ini permasalahan serius, karena ini berkaitan dengan masa depan anak-anak sebagai generasi penerus bangsa," kata Arif.

"Jadi intervensi (penyaluran bantuan) ini luar biasa. Dengan terus melakukan evaluasi ini, semoga bisa meningkatkan tumbuh kembang anak menjadi semakin baik," tambahnya.

Dalam rangka mempercepat penurunan angka stunting, beberapa inovasi tengah direncanakan oleh Pembina Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Balikpapan Utara.

Ketua PKK Balikpapan Utara, Emma Anggun Sari Fadli menyampaikan rencananya setiap dua bulan sekali akan ada pelaksanaan Dapur Sehat Atasi Stunting (Dasat).

"Jadi nanti (tim) PKK yang mengolah makanan, kemudian para kader bergerak langsung ke tiap-tiap rumah untuk membagikan makanan-makanan yang sudah diolah (tim) PKK," jelasnya.

"Nanti kita list dulu apa saja menu-menunya. Yang pasti kita akan mengolah makanan semenarik mungkin, tentunya dengan menu yang berisikan banyak sayur mayur dan tinggi protein hewani," urainya.

Demikian upaya Pemerintah dalam program penurunan stuntung di Kota Balikpapan ini, turut dirasakan oleh keluarga terdampak stunting.

20230908_Anak Stunting di Graha Indah Balikpapan
Penyaluran Bantuan Telur pada anak stunting di Kelurahan Graha Indah, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.

Sehingga, Rika yang tinggal di RT.56 Perumahan Graha Indah ini berharap agar bantuan serupa bisa terus disalurkan kepada keluarga yang terdampak stunting.

"Alhamdulillah, kemarin terakhir nimbang (badan) di Puskesmas itu cuma 8,5 kg tapi setelah 3 bulan dengan program dua butir telur sehari jadi naik 9 sekian kilo," ujarnya.

"Semoga tidak hanya berhenti disini dan bisa terus berkelanjutan, karena ini sangat membantu kami," pungkasnya. (*)

 

 

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved