Kode Keras Giring Ganesha Rela Lengser dari Kursi Ketua Umum PSI Demi Kaesang, Kembali ke Anak Muda

Proyeksi Kaesang jadi Ketum PSI menurut pengamat politik, Direktur Eksekutif Indikator Politik, Burhanuddin Muhtadi, sangat terbuka, seperti dilansir dari YouTube Kompas TV.

Jika dilihat dari indikasi, pertayaan wartawan soal kemungkinan Kaesang menjadi Ketum PSI tidak dijawab secara gamblang oleh anak bungsu Jokowi itu.

Dan hanya meminta doa yang terbaik.

"Ada semacam kode pamitan dari Giring Ganeha yang sekarang adalah ketua umum PSI," ujat Baharuddin.

Giring mengatakan jika dirinya tak bisa lagi disebut sebagai pemuda, padahal PSI adalah partai anak muda.

Menurut Bahar juga, Giring sudah lama tak menampakkan batang hidungnya dalam acara-acara penting.

Selain itu, mekanisme pemilihan ketua umum sesuai AD/ART PSI, sangat tergantung dari suara Ketua Dewan Pembina.

"Jeffry Geovani kebetulan hadir juga datang ke rumah pak Jokowi menyambut masuknya mas Kaesang ke PSI," terangnya.

Lebih lanjut, kata Bahar, PSI adalah partai anak muda.

Ada ekspektasi untuk menjadikan partai anak muda ini sebagai pemenang pemilu speerti yang terjadi di Thailand.

Selain itu, pengaruh presiden Jokowi juga sangat besar dalam kans Kaseang sebagai calon Ketum PSI.

"Kaesang tidak akan dibicarakan banyak orang kalau bukan anak Presiden Jokowi, yang kebetulan, presiden dengan popularitas tinggi saat ini di kisaran 80an persen," jelasnya.

Baca juga: Elektabilitas Capres/Cawapres di Jawa Timur Simulasi 3 Pasangan, Cek Hasil Survei Polling Stations

Respon Ganjar Pranowo

Bakal capres dari PDIP Ganjar Pranowo merespons keputusan putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kaesang Pangarep yang bergabung dengan Partai Solidaritas Indonesia (PSI).

Dengan bergabung ke PSI, maka Kaesang berbeda partai dengan Jokowi dan Gibran Rakabuming Raka, kakaknya.