Pilpres 2024

PDIP Bersama 3 Partai Koalisi di Kaltim bentuk Tim Pemenangan Ganjar Pranowo: Target 65 Persen Suara

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kaltim bersama tiga partai koalisi lainnya yakni Hanura, PPP, dan Perindo bertemu, Rabu (11/10/2023).

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Aris
TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY
Para Ketua Umum Partai Koalisi yang mengusung Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 berkumpul membentuk tim pemenangan di Kota Samarinda, Rabu (11/10/2023) diinisiasi oleh DPD PDIP Kaltkm. TRIBUNKALTIM.CO/MOHAMMAD FAIROUSSANIY 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kaltim bersama tiga partai koalisi lainnya yakni Hanura, PPP, dan Perindo bertemu, Rabu (11/10/2023).

Pertemuan 4 parpol yang mendukung Bakal Calon Presiden (Bacapres) Ganjar Pranowo tersebut berlangsung di kantor DPD PDIP Kaltim, Jalan AW Syahranie, Samarinda pada Rabu, (11/10/2023). 

Agenda utamanya yakni membentuk Tim Kampanye dan Pemenangan Daerah Ganjar Pranowo Tingkat Provinsi Kaltim. 

Tim yang resmi dibentuk melalui rapat yang berlangsung sekitar 1 jam tersebut, bertugas sebagai pusat komando kampanye untuk memenangkan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang di wilayah Kaltim.

Ketua DPD PDIP Kaltim Safaruddin menegaskan, pembentukan tim ini ialah tindak lanjut kepanitiaan pemenangan tingkat nasional yang sudah dibentuk sebelumnya.

Baca juga: Bupati Paser Minta OPD Terkait Perhatikan Kebijakan Pemerintah Pusat Terhadap Pengelolaan Migas

“Kami akan berkoordinasi dengan tim nasional dan juga tim-tim di kabupaten/kota untuk mensosialisasikan Pak Ganjar," tegasnya pasca rapat. 

Safaruddin juga menjelaskan, saat ini sudah ada 500 calon legislatif (caleg) dari partai koalisi yang turut menyosialisasikan Ganjar Pranowo di Kaltim. 

Turut pula ikut andil, tim relawan yang bergerak secara mandiri. 

"Melihat dinamikanya, ini menjadi modal bagi kami untuk memenangkan Pak Ganjar," ujar ya.

Jumlah partai koalisi yang mendukung Ganjar Pranowo yang terbilang lebih sedikit dibandingkan dengan Pilpres 2019 lalu tak menjadi kekhawatiran.

Safaruddin justru menilai bahwa hal itu bisa membuat tim lebih solid dan fokus dalam bergerak.

"Kondisi saat ini mirip dengan Pilpres 2014. Saat itu Pak Jokowi hanya diusung lima partai, tapi bisa menang," ungkapnya.

Dia optimis bahwa Ganjar Pranowo bisa mendapatkan dukungan yang besar dari masyarakat Kaltim.

Baca juga: Perusahaan Batu Bara Pemegang IUPK Wajib Sisihkan Royalti, 6 Perusahaan Akan Ditagih Pemprov Kaltim

Serta menargetkan perolehan suara Ganjar bisa mencapai 65 persen, lebih tinggi dari raihan suara Jokowi sebanyak 55,7 persen di Kaltim pada Pilpres 2019.

"Kami ingin Pak Ganjar bisa menang di semua kabupaten/kota di Kaltim. Saat itu Pak Jokowi kalah di Samarinda dan Paser. Kami akan berusaha membalikkan keadaan," tandasnya.

Terkait bakal Calon Wakil Presiden, hingga kini Ganjar Pranowo sendiri juga belum menentukan siapa yang akan menjadi pasangannya dalam Pilpres 2024

Mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut masih menunggu hasil survei dan konsultasi dengan partai-partai koalisi. 

"Beberapa nama sudah mulai muncul sebagai kandidat potensial (tunggu saja)," tandas Safaruddin. (*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved