Pilpres 2024

Pengamat Ungkap Alasan Gibran Enggan Angkat Kaki dari PDIP, dan Megawati Enggan Pecat Putra Jokowi

Pengamat ungkap alasan Gibran Rakabuming enggan angkat kaki dari PDIP, dan Megawati enggan pecat putra Jokowi

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Instagram prabowo
Momen Gibran bersama Prabowo di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) ke-63 tahun bulan Juni 2023. Pengamat ungkap alasan Gibran Rakabuming enggan angkat kaki dari PDIP, dan Megawati enggan pecat putra Jokowi 

Kedua pihak seolah tak ingin saling meninggalkan.

“Inilah rumitnya. Keduanya sepertinya saling tunggu dan masih terlihat saling membutuhkan,” tuturnya.

Sebagaimana diketahui, Gibran menjadi bakal cawapres yang diusung Koalisi Indonesia Maju untuk mendampingi Prabowo.

Prabowo dan Gibran mendaftar sebagai capres-cawapres peserta Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Rabu (25/10/2023).

Ketua DPP PDIP Puan Maharani menyebut, Gibran sudah berpamitan dengan dirinya untuk menjadi cawapres Prabowo.

Namun, Wali Kota Surakarta itu tak serta merta mundur dari partai.

"Enggak ada, enggak ada mengembalikan KTA, enggak ada lain-lain, hanya pamit untuk menjadi cawapres Mas Prabowo," kata Puan saat ditemui di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2023).

Puan pun mengaku, partainya belum sempat membahas nasib Gibran di PDIP lantaran masih disibukkan dengan rapat pemenangan Pemilu 2024.

Terbaru, Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP, Komarudin Watubun mengatakan, manuver Gibran menandakan bahwa putra presiden itu tidak tegak lurus terhadap instruksi partai.

Baca juga: Viral, Kiky Saputri Bandingkan Saat Roasting Anies Baswedan dengan Ganjar, Singgung Kebebasan Bicara

Dia menegaskan, PDIP melarang kadernya berpolitik “dua kaki”.

Atas manuver itu, kata Komarudin, status keanggotaan Gibran di PDIP sudah berakhir.

"Bahwa saat ini Gibran tidak tegak lurus dengan instruksi Partai, maka dia otomatis tidak lagi di PDI Perjuangan," kata Komarudin dalam keterangannya, Kamis (26/10/2023).

Dicap Pengkhianat

Respons santai Gibran soal tudingan dirinya pengkhianat usai jadi cawapres Prabowo, akui tak mau ambil pusing.

Bakal calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka dicap sebagai pengkhianat usai maju sebagai pendamping Prabowo Subianto pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved