Desain Gedung Bank Indonesia di IKN Nusantara Berbentuk Garuda, Ada Maknanya

TRIBUNKALTIM.CO, PENAJAM - Kawasan Perkantoran Bank Indonesia (KOPERBI) turut dibangun di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur.

KOPERBI dibangun tepat di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, dekat dengan istana presiden.

Menurut Direktur BI, Perry Warjiyo, luas lahan yang diberikan pemerintah ke BI, yakni 7,3 hektar.

Dengan luasan tersebut, memungkinkan dibangun kantor BI dengan desain unik.

Baca juga: Jadwal Bank Indonesia Pindah ke IKN Nusantara, Jokowi Berharap Tambah Kepercayaan Investor

"Perkantoran BI di IKN dibangun diatas lahan seluas 7,3 hektar," ungkapnya pada Kamis (2/11/2023) di IKN Nusantara, Kalimantan Timur. 

Gedung perkantoran BI di IKN, dibangun dalam tiga tahapan.

Desainnya unik karena menyerupai burung Garuda.

Perry menjelaskan bahwa, impelementasi desain BI, memiliki makna tersendiri.

Pertama, untuk bangunan berbentuk kepala Garuda, yang terdiri dari lima lantai, merepresentasikan Pancasila.

Baca juga: Segera Hadir RS Mayapada di IKN Nusantara, Berobat tak Harus ke Luar Negeri

Kemudian untuk area sayap yang menjadi kawasan kantor, akan dibangun tujuh lantai, merepsentasikan nilai pokok kepemimpinan BI.

Lalu untuk bagian bangunan terkahir atau sayap, akan menjadi kawasan terbuka, penggambaran dari sinergi antara BI, pemerintah, perbankan dan bisnis.

"Desainnya di representasi IKN, dengan burung Garuda," sambungnya.

Target Penyelesainnya

Tiga tahapan pembangunan gedung Bank Indonesia, diperkirakan hingga 2032 mendatang.

Pada 2023 hingga 2024, akan dibangun tahap pertama, dan dipastikan sudah bisa pindah atau berkantor di IKN Nusantara bersamaan dengan pemerintah di tahun 2024.

Kemudian tahapan kedua yakni 2024 hingga 2027. Pembangunan yang akan dilakukan pada tahap ini, yakni sayap bangunan.

Baca juga: Rute Balikpapan-IKN Nusantara Hanya 50 Menit, Jokowi Berharap Juni 2024 Bisa Dipakai

Lalu pada 2027 hingga 2032, akan dibangun secara keseluruhan.

"Pembangunan akan dilakukan dalam tiga tahap yang disiapkan selaras dengan IKN Nusantara," lanjutnya.

Tidak hanya gedung yang dibangun unik, dan tidak meninggalkan kesan lokal, seluruh sistem yang akan dijalankan di Bank Indonesia IKN, nantinya berbasis smart building, atau serba digital.

Kehadiran Bank Indonesia di IKN Nusantara, diyakini dapat meningkatkan kepercayaan investor maupun perbankan.

Yaitu untuk turut hadir di Ibu Kota Negara Indonesia yang bernama IKN Nusantara.

"Nanti disana smart dan serba digital," pungkasnya.

(*)