Pilpres 2024
Anies Buka-Bukaan Alasan Nasdem Usung Dirinya di Pilpres, Dulu Digebuki Saat Surya Paloh Dukung Ahok
Anies Baswedan buka-bukaan alasan Nasdem usung dirinya di Pilpres 2024, dulu digebuki saat Surya Paloh dukung Ahok
Bahkan, saat disinggung soal nama Anies Baswedan sebagai capres dari Koalisi Perubahan yang juga maju di kontestas Pilpres, Habiburokhman tak menganggap sebagai pesaing penting.
Padahal, diketahui Anies Baswedan merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022.
"Pak Anies menjadi gubernur kan karena kami yang dukung, emang Anies siapa ya kan?" kata Habiburokhman saat ditemui awak media usai silaturahmi para DPD Parpol KIM DKI Jakarta, di Grand Sahid, Jakarta, Minggu (5/11/2023).
Habiburokhman juga menyatakan, sejatinya majunya Anies saat Pilkada DKI Jakarta silam tersebut merupakan buah dukungan dari Partai Gerindra.
Baca juga: Seorang Pelajar SMAN 3 Samarinda Presentasikan Novel Karyanya di Yonsei University Korea Selatan
Kata dia, jika tidak ada Gerindra saat itu, Anies Baswedan bukan siapa-siapa di Jakarta.
"Dulu itu dia kan gak ada siapa siapa juga di Jakarta, karena didukung gerindra dia bisa jadi Gubernur," tutur dia.
Atas hal itu, meski Anies Baswedan merupakan tokoh besar di Jakarta, namun jajaran parpol di KIM kata dia, tidak pernah gentar untuk maju mendukung Prabowo-Gibran.
"Jadi kami taulah kunci-kuncinya. Beliau memang salah satu putra terbaik bangsa tapi kami tidak gentar bisa mengalahkan pak Anies dan pak Ganjar di Jakarta," tukas Habiburokhman.
Sebelumnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra DKI Jakarta menggelar pertemuan atau silaturahmi dengan seluruh pimpinan DPD partai politik Koalisi Indonesia Maju (KIM) SE DKI Jakarta.
Silaturahmi tersebut dikatakan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman, sebagai upaya untuk konsolidasi agenda pemenangan pasangan Prabowo-Gibran untuk Pilpres 2024 di DKI Jakarta.
"Meyakinkan rakyat bahwa pak prabowo dan bang Gibran di Jakarta kami manggilnya bang ya. Bang Gibran akan bisa membawa jadi negara maju yang rakyatnya adil dan makmur," kata Habiburokhman saat ditemui awak media di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Minggu (5/11/2023).
Nantinya kata Habiburokhman, akan ada pertemuan lanjutan terkait dengan silaturahmi ini.
Bahkan kata dia, setiap parpol di KIM akan membentuk sekretariat masing-masing di Jakarta. Hal itu akan terus dilanjutkan hingga nantinya hari pencoblosan untuk Pilpres.
"Nanti akan ada sekretariat-sekretariat KIM. Karena yang paling penting adalah bagaimana kita bisa keliling ketemu rakyat seperti yang sampaikan tadi," ujar dia.
Baca juga: 5 Hasil Survei Capres Cawapres Terbaru November 2023, Lengkap Visi-Misi Prabowo, Anies dan Ganjar
Dengan begitu, Wakil Ketua Komisi III DPR RI tersebut meyakini kalau Prabowo-Gibran akan menang mutlak di DKI Jakarta.
Dalam artian kata dia, ikhtiar pihaknya ini tidak akan ada istilah Prabowo kalah di Jakarta. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kini Diusung Partai NasDem, Anies Baswedan: Dulu di Pilkada DKI Saya Digebuki
PTUN Putus Gugatan PDIP soal Pencalonan Gibran pada 10 Oktober, Bagaimana Nasib Pelantikan Wapres? |
![]() |
---|
Pelantikan Presiden 2024 Kapan? Jadwal Resmi dari KPU dan Lokasi, Prediksi Kabinet Prabowo-Gibran |
![]() |
---|
Kapan Prabowo Dilantik Menjadi Presiden dan Gibran Jadi Wakil Presiden ke-9 RI? Ini Jadwal Resmi KPU |
![]() |
---|
Refly Harun Ejek Anies yang Pilih Istirahat Usai Pilpres 2024, Masa Pemimpin Perubahan Rehat? |
![]() |
---|
'Kebetulan', Kata Ketua Baleg Soal UU Kementerian Negara Direvisi Usai Prabowo Ingin Tambah Menteri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.