Berita Kutim Terkini
Jalan AW Syahranie di Kutai Timur Potensial Jadi Kawasan Tertib Lalu lintas
Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) telah melakukan studi tiru ke Bandung, Jawa Barat untuk melihat dan mempelajari kawasan
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) telah melakukan studi tiru ke Bandung, Jawa Barat untuk melihat dan mempelajari Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL).
Di Kutai Timur khususnya kawasan perkotaannya, Sangatta, dinilai memiliki potensi untuk dijadikan KTL. Hal itu usulan dari Polres kepada Dishub Kutim.
Oleh sebab itu, Dishub Kutim melakukan studi tiru agar mendapatkan referensi KTL yang sesuai dengan lokasi di Kota Sangatta.
Baca juga: Dukung Penertiban KTL, Dishub Balikpapan Siapkan Sanksi Bagi Pelanggar, Diderek dan Pengempesan Ban
"Kami menyadari Kota Sangatta ini belum memiliki kawasan tersebut," ungkap Kepala Dishub Kutim, Joko Suripto, Selasa (14/11/2023).
Lanjutnya, KTL diwacanakan akan diterapkan di Kutai Timur khususnya wilayah perkotaan Sangatta yang memenuhi persyaratan untuk menjadi KTL.
Kata dia, salah satu syarat ruas jalan yang akan dijadikan KTL diharapkan berstatus di atas wewenang Kabupaten bukan Provinsi atau Nasional.
Pada KTL tersebut akan diberlakukan jalur-jaalur terpisah antara kendaraan roda 2, roda 4 hingga pejalan kaki.
Baca juga: Jalan Tjutjup Suparna Balikpapan Baru Diusulkan Jadi Kawasan Tertib Lalu Lintas
"Nanti di situ itu ada ada beberapa jalur, jalur sepeda sendiri, jalur mobil sendiri dan biasanya di situ tidak boleh ada parkir di situ," imbuhnya.
Selain itu juga akan ada beberala marka jalan misalnya dilarang berhenti di KTL, dilarang parkir, dan akan ada khusus jalur pejalan kaki.
Diantara jalan yang ada di Kota Sangatta, Jalan AW Syahrani eks Jalan Pendidikan, Sangatta Utara paling berpotensi menjadi KTL.
"Tetapi kita tanyakan dulu ke dinas terkait apakah jalan tersebut milik kabupaten atau provinsi," pungkasnya. (*)
Disperindag Kutim Sebut Stok Beras Aman, Distribusi dari Pulau Jawa dan Sulawesi |
![]() |
---|
Harga Beras Premium di Pasar Induk Sangatta Utara Kutim Stabil, Beras Medium Malah Langka |
![]() |
---|
Videotron Pasar Induk Sangatta Utara Kutim Bakal Paparkan Komoditi untuk Cegah Permainan Harga |
![]() |
---|
Keseruan Lomba Mendayung di Mulupan Kutai Timur, Bawa Pesan Makna Budaya |
![]() |
---|
Polres Kutim Gelar Gerakan Pasar Murah hingga ke Desa, Salurkan 500 Kg Beras SPHP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.