Raker Optimalisasi Pembangunan Kaltim

Capaian Kinerja Bidang Pendidikan di Penajam Paser Utara Masuk Kategori Warning

Bidang pendidikan menjadi salah satu indikator penting dalam capaian kinerja Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

Penulis: Ary Nindita Intan R S | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik memimpin rapat kerja dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kalimantan Timur. Raker ini berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan, Kalimantan Timur, Rabu (15/11/2023).  

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Bidang pendidikan menjadi salah satu indikator penting dalam capaian kinerja Pemerintah Daerah Provinsi Kalimantan Timur.

Tentunya hal ini menjadi tantangan pemerintah untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas.

Terlebih dengan adanya pemindahan Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara ke Kalimantan Timur.

Terkait demikian, Pemerintah Provinsi (Pemprov) dan Kabupaten/Kota di Kalimantan Timur menggelar rapat kerja optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan, di Hotel Novotel Balikpapan, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: Evaluasi Kinerja Pembangunan Kaltim, Akmal Malik Nilai Pendidikan jadi Urusan Wajib

Salah satunya mengevaluasi capaian kinerja bidang pendidikan di Kaltim. Adapun terdapat tiga daerah yang menempati posisi tertinggi.

Di antaranya Balikpapan dengan capaian 95.46; selanjutnya Samarinda dengan capaian 88.60; disusul Kutai Kartanegara dengan capaian 86.46.

Kemudian Kutai Timur dengan capaian 86.16; Berau dengan capaian 79.48; Bontang dengan capaian 76.57; Paser dengan capaian 65.23.

Selanjut terdapat tiga daerah yang menempati posisi terendah. Antara lain Kutai Barat dengan capaian 58.47; Penajam Paser Utara dengan capaian 51.47; dan Mahakam Ulu dengan capaian 49.12.

Baca juga: BREAKING NEWS: Pj Gubernur Pimpin Raker Optimalisasi Pembangunan Kaltim, Dihadiri Seluruh Daerah

Pj Gubernur Akmal Malik mengaku maklum, jika Mahakam Ulu dan Kutai Barat mendapat capaian kinerja dengan menempati posisi terendah.

Hal ini, mengingat kondisi geografis pada kedua daerah tersebut relatif jauh.

"Tapi mohon maaf kalau Penajam ini marah nanti H. Rhoma Irama, terlalu. Karena letak geografisnya masih dekat dengan Balikpapan," ucap Pj Gubernur Akmal Malik, diselingi bercanda.

Sehingga ia menuturkan, agar jangan sampai ada disparitas ketika IKN tumbuh di Kaltim.

"Akselerasi bidang pendidikan di daerah PPU harus menjadi atensi, karena (PPU) daerah mitra terdekat IKN," tegas Pj Gubernur Akmal.

Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik memimpin rapat kerja dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kalimantan Timur. Raker ini berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan, Kalimantan Timur.
Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik memimpin rapat kerja dalam rangka optimalisasi penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan di Kalimantan Timur. Raker ini berlangsung di Hotel Novotel Balikpapan, Kalimantan Timur. (TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO)

Kemudian, imbuhnya, akan ada perhatian lebih untuk Mahakam Ulu dan Kutai Barat.

Tentunya didorong untuk ada alokasi dana yang lebih, program dengan perhatian yang intens.

"InsyaAllah dengan kolaborasi intens bisa menyelesaikan masalah ini ke depan," pungkasnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved