Berita Kutim Terkini
Solusi Alternatif Atasi Sampah di Kutim, Ardiansyah Sulaiman Belajar Komposter di 2 Daerah
Permasalahan sampah di Kutai Timur perlahan teratasi, salah satu solusi yang diprogramkan oleh Pemerintah Kabupaten Kutai Timur.
Penulis: Nurila Firdaus | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Permasalahan sampah di Kutai Timur perlahan teratasi, salah satu solusi yang diprogramkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Timur menggunakan komposter.
Sebelumnya, Bupati Kutai Timur, Ardiansyah Sulaiman, bercerita telah mempelajari sistem komposter hingga ke Yogyakarta dan Kota Depok, Jawa Barat.
Sistem komposter digunakan untuk mengolah sampah basah atau organik menjadi pupuk.
Sehingga bisa menjadi alternatif dalam menanggulangi sampah di Kutai Timur.
"Saya sudah memprogramkan 3 unit komposter sederhana, waster, saya kepingin tahu uji cobanya, jangan didiamkan, karena itu (komposter) akan jadi andalan kita nantinya," ucap Ardiansyah.
Baca juga: Walikota Bontang Akan Belajar Pengolahan Sampah ke Korea Selatan dan Menerima Hibah
Hal itu manandakan bahwa keseriusan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutim dalam menangani sampah yang semakin meningkat setiap harinya karena bertambahnya jumlah penduduk yang datang ke Kutim.
Padahal, kondisi tempat pembuangan akhir (TPA) di Kutai Timur belum memadai.

Pasalnya, di Kutai Timur baru memiliki 1 TPA besar di Jalan Poros Sangatta - Bengalon dan 1 unit Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu (TPST) Prima Sangatta Eco Waste.
Oleh sebab itu, ia sangat berharap komposter dapat menjadi solusi alternatif dalam mengurai peningkatan jumlah sampah di Kutai Timur.
Baca juga: Canggihnya Tempat Pengolahan Sampah di IKN Nusantara, Terkoneksi dengan Internet
Menurutnya, dalam 1 hari dapat mengolah sampah hingga 10 sampai 12 ton pada satu mesin.
Komposter ini merupakan mesin kecil yang bisa dioperasikan di tingkat RT.
"Apabila itu berhasil saya akan memesan lebih banyak lagi, maksudnya TPA itu mungkin sudah tidak berfungsi lagi karena sudah diselesaikan oleh waster di RT," tutur Ardiansyah Sulaiman.
(*)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Ardiansyah Sulaiman
Yogyakarta
Depok
Kalimantan Timur
pengolahan sampah
sampah
TribunKaltim.co
Kutai Timur
900 Guru PAUD Dikuliahkan, Bupati Kutim Siapkan Pondasi Generasi Hebat 2045 |
![]() |
---|
Kutim Masuk Musim Kemarau Basah, BPBD Imbau Masyarakat Waspada Potensi Bencana |
![]() |
---|
Bupati Ardiansyah Sulaiman Promosikan Wisata di Kutim, Ajak DPRD Kunjungi Pulau Miang |
![]() |
---|
BCIP Kembali Ajukan Investasi Rp61 Triliun di Kutai Timur |
![]() |
---|
2 Ton Jagung Pipil Milik Petani Binaan Polsek Sangatta Utara Dikirim ke Bulog Samarinda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.