Berita Kaltim Terkini

Kelangkaan LPG 3 Kg Menimpa Kaltim, Bupati Gelar Sidak Pangkalan Hingga Pengecer Jual Rp50 Ribu

Bukan hanya menimpa Kota Balikpapan namun juga Samarinda, Berau hingga Kabupaten Penajam Paser Utara juga mengalami nasib yang sama

Penulis: Mir | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO
ILUSTRASI - Bukan hanya menimpa Kota Balikpapan namun juga Samarinda, Berau hingga Kabupaten Penajam Paser Utara juga mengalami nasib yang sama. TRIBUNKALTIM.CO/DWI ARDIANTO 

TRIBUNKALTIM.CO - Sejumlah daerah di Kalimantan Timur kini mengalami kelangkaan LPG 3 Kg.

Bukan hanya menimpa Kota Balikpapan namun juga Samarinda, Berau hingga Kabupaten Penajam Paser Utara juga mengalami nasib yang sama.

Berbagai cara dilakukan kepala daerah setempat untuk menyelesaikan persoalan kelangkaan LPG 3 Kg ini.

Seperti  melakukan inspeksi mendadak di sejumlah agen dan pangkalan LPG, hingga meminta Pertamina menambah kuota LPG 3 Kg.

Selain sulit dicari ternyata harga LPG 3 Kg ini juga melambung di sejumlah pengecer.

Berikut rangkuman kondisi LPG 3 Kg di sejumlah daerah di Kaltim

Baca juga: Warga Kota Minyak Kembali Keluhkan Kelangkaan Gas Melon, Pangkalan LPG Jual Khusus Langganan

Baca juga: LPG 3 KG Masih Sering Langka, Pemkan PPU Kembali Usulkan 15 Ribu Sambungan Jargas

Di Balikpapan Harga Rp50 Ribu

Pantauan TribunKaltim.co di beberapa pengecer, Kamis (4/1/2024), setidaknya 10 kios menempelkan selembar kardus bertuliskan 'gas kosong'.

Sebut saja di sepanjang Jalan Kampung Buton, Kelurahan Gunung Bahagia, Balikpapan Selatan, tidak ada elpiji melon yang tersedia.

Padahal di kawasan tersebut, tak jarang toko kelontong menaruh tabung elpiji melon yang masih bersegel di depan toko.

Salah seorang pedagang kuliner di kawasan itu, Soleh, mengakui bahwa beberapa hari terakhir elpiji melon kembali susah ditemukan.

Warga berbondong-bondong antre gas melon di salah satu pangkalan gas LPG di kawasan perumahan PT Her II, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Rabu (10/1/2024).
Warga berbondong-bondong antre gas melon di salah satu pangkalan gas LPG di kawasan perumahan PT Her II, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Rabu (10/1/2024). (TRIBUNKALTIM.CO/ZAINUL)

Bahkan dirinya sampai harus mencari ke kawasan Pasar Sepinggan untuk mendapatkan elpiji melon. "Saya minta tolong tukang parkir buat carikan. Dapat sih, harganya Rp 45 ribu," ungkapnya.

Lebih lanjut penelusuran TribunKaltim.co di beberapa pengecer di Pasar Sepinggan Balikpapan, hasilnya nihil.

Sebagian besar menyembunyikan stok elpiji melonnya hingga tak terlihat sepanjang jalan.

Hingga kemudian ditemui salah seorang pengecer di kawasan Jalan Ruhui Rahayu II, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved