Ibu Kota Negara

5 Fakta Menarik Penajam Paser Utara Lokasi Berdirinya IKN, Punya Banyak Destinasi Wisata

Simak fakta-fakta menarik mengenai Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di Provinsi Kalimantan Timur, tempat dibangunnya Ibu Kota Nusantara atau IKN.

|
Penulis: Dzakkyah Putri | Editor: Syaiful Syafar
TRIBUNKALTIM.CO/NITA RAHAYU
TITIK NOL IKN - Suasana Titik Nol IKN yang menjadi destinasi wisata baru di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur. 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak fakta-fakta menarik mengenai Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) di Provinsi Kalimantan Timur, tempat dibangunnya Ibu Kota Negara atau IKN.

Nama Kabupaten Penajam Paser Utara kini semakin dikenal seiring pembangunan IKN.

Kabupaten Penajam Paser Utara adalah sebuah kabupaten di Provinsi Kalimantan Timur, yang usianya baru menginjak 21 tahun.

Kabupaten ini memiliki karakteristik dan potensi yang menarik.

Ibu kota kabupaten ini adalah Penajam.

Sebagai pusat administratif, Penajam menjadi lokasi penting untuk kegiatan pemerintahan, perdagangan, dan layanan publik lainnya.

Berikut fakta menarik lainnya tentang Kabupaten Penajam Paser Utara.

1. Semboyan Benuo Taka

Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki semboyan resmi yang terdapat pada lambang daerahnya, yaitu "Benuo Taka".

Menurut informasi dari situs resmi penajamkab.go.id, makna dari "Benuo Taka" dapat diartikan sebagai "Daerah Kita" atau "Kampung Halaman Kita".

Konsep dari semboyan ini menggambarkan bahwa meskipun kabupaten ini dihuni oleh beragam suku, agama, dan budaya, namun tetap bersatu sebagai satu kesatuan keluarga.

2. Memiliki Banyak Destinasi Wisata

Salah satu keunggulan Kabupaten Penajam Paser Utara terletak pada beragamnya destinasi wisata yang dimilikinya.

Pantai menjadi fokus utama, seperti Pantai Nipah-Nipah, Pantai Corong, Pantai Tanjung Jumlai, dan Pantai Amal Penajam, yang menarik lebih dari 60 persen kunjungan wisatawan berdasarkan data Statistik Daerah Penajam Paser Utara 2021.

WISATA FAVORIT PPU - Pantai Tanjung Jumlai di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur yang menjadi destinasi wisata favorit masyarakat PPU.
WISATA FAVORIT PPU - Pantai Tanjung Jumlai di Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Provinsi Kalimantan Timur yang menjadi destinasi wisata favorit masyarakat PPU. (TribunKaltim.co/Nita Rahayu)

Meskipun demikian, kabupaten ini juga memiliki destinasi wisata lainnya, seperti Air Terjun Tembinus di Kecamatan Sepaku, Penangkaran Rusa Penajam di Kecamatan Waru, dan Ekowisata Mangrove Penajam di Kecamatan Penajam.

Selain itu saat ini juga terdapat wisata titik nol IKN yang dapat dikunjungi.

Lokasi ini juga kerap kali menjadi tempat kemah bagi pejabat negara yang berkunjung ataupun ketika terdapat acara khusus.

3. Suku Asli Paser

Suku Paser dianggap sebagai suku asli yang mendiami Kabupaten Penajam Paser Utara.

Pada dasarnya, Suku Paser memiliki perbedaan sejarah dan identitas dengan Suku Dayak, meskipun terdapat persamaan budaya di antara keduanya.

Asal-usul Suku Paser dapat ditelusuri dari peradaban yang dikenal sebagai "Bansu Tatau Datai Danum," yang mengartikan sebagai masyarakat yang hidup di wilayah pantai, sungai, dan danau.

Peradaban ini kemudian memberikan keturunan yang dikenal sebagai Suku Krawong, yang kemudian melahirkan dua suku utama, yaitu Paser Lembuyut dan Paser Saimpuak.

Dari kedua suku tersebut, terdapat sekitar 11 sub-suku, di antaranya Paser Pematang, Paser Adang, Paser Migi, Paser Bukit Buramato, Paser Pemuken, Paser Leburan, Paser Tajur, Paser Luangan, Paser Balik, dan beberapa sub-suku lainnya.

Seiring berjalannya waktu, Suku Paser telah membentuk identitas budaya yang khas, meskipun terdapat pengaruh dan persamaan dengan Suku Dayak.

4. Pembangunan IKN Mencapai 40 Persen

ISTANA NEGARA IKN - Ilustrasi Istana Negara di IKN Nusantara, Kalimantan Timur.
ISTANA NEGARA IKN - Ilustrasi Istana Negara di IKN Nusantara, Kalimantan Timur. (Twitter @KemenPU)

Dalam proses pemindahan IKN, saat ini pembangunan IKN di Penajam Paser Utara telah mencapai angka 40 persen.

Hal ini menjadi kabar gembira bagi masyarakat PPU, sebagaimana diketahui untuk mendorong laju angka pembangunan dan pemerataan, momen ini dapat dimanfaatkan untuk membuka peluang bisnis atau usaha.

5. Kepadatan Penduduk yang Relatif Rendah

Dari hasil Sensus Penduduk tahun 2020 yang dipublikasikan oleh BPS, jumlah penduduk di Kabupaten Penajam Paser Utara pada tahun tersebut tercatat sebanyak 178.681 orang.

Apabila diperhitungkan dengan luas wilayahnya, kepadatan penduduk Kabupaten Penajam Paser Utara pada tahun 2020 mencapai 54 jiwa per kilometer persegi.

Data ini menunjukkan bahwa tingkat kepadatan penduduk di kabupaten ini termasuk dalam kategori yang relatif rendah. (*) 

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved