Jelang Pemilu 2024, Bupati Kutim Pastikan Ketersediaan Pasokan Listrik dan Jaringan Internet 

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 pada 14 Februari 2024 nanti bakal dilakukan secara serentak.

Tidak terkecuali di 18 kecamatan yang ada dii Kabupaten Kutai Timur.

Semakin mendekati hari H Pemilu 2024, Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman mematangkan kembali persiapan kebutuhan sarana dan prasarananya.

Misalnya kepada para camat, ia meminta agar selalu standby dan cekatan pada saat hari kegiatan Pemilu berlangsung.

"Kita tidak bisa memprediksi ketika hari pencoblosan entah panas atau hujan atau lainnya, namun kita harus cekatan, selalu berkoordinasi dengan TPS dan BPBD," ungkap orang nomor satu di Kutim itu, Jumat (9/2/2024).

Baca juga: Dukung Perkebunan Berkelanjutan, Sustain Kutim Fasilitasi 2 Kecamatan Bentuk Koperasi

Ia juga menekankansoal listrik dan jaringan internet.

"Soal jaringan internet, terutama Diskominfo agar mengawal betul kelancaran internet yang ada di kantor desa pada saat hari kegiatan pemilu supaya dapat digunakan," tegasnya.

Tak hanya itu, ia juga menyarankan agar jaringan internet juga ditingkat supaya para seluruh petugas pemilu lancar dalam laporannya.

Selanjutnya kepada Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), ia juga meminta agar selalu berkomunikasi intens dengan pihak penyelenggara pemilu, yakni KPU Kutim.

Tujuannya agar jika ada kekurangan hal yaang berkaitan dengan Pemilu 2024 supaya dapat langsung ditangani.

Baca juga: Keripik Pisang Kutim Tembus ke Eropa, UMKM Ajukan Bantuan Rumah Produksi dan Mesin ke Pemprov Kaltim

Di sisi lain, internet yang memadai juga membutuhkan jaringan listrik yang 24 jam non stop.

"Kalau perlu PLN juga membantu menyiapkan listrik menyala 24 jam di hari pemilu nanti, karena kita tidak semua desa dialiri listrik 24 jam," pungkasnya. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.