Tribun Kaltim Hari Ini
KPU PPU Siapkan 2 TPS Khusus di IKN Nusantara, Ada Tambahan 3.266 Orang Pekerja
KPU Penajam Paser Utara (PPU) siapkan 2 TPS Khusus di IKN Nusantara. Tercatat ada tambahan 3.266 orang pekerja IKN Nusantara yang masuk DPTb.
Penulis: Tribun Kaltim | Editor: Amalia Husnul A
TRIBUNKALTIM.CO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Penajam Paser Utara (PPU) mencatat 3.266 pekerja Ibu Kota Nusantara (IKN) telah terdaftar sebagai Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) per 9 Februari 2024.
Jumlah tambahan pekerja di IKN Nusantara yang masuk DPTb tersebut merupakan akumulasi dari tiga kecamatan yang mencakup Kecamatan Penajam, Sepaku, dan Waru.
Sementara jumlah DPTb di luar pekerja IKN Nusantara tercatat sebanyak 4.614 DPTb.
Ketua KPU Penajam Paser Utara Irwan Syahwana menjelaskan hal itu kepada awak media, Minggu (11/2/2024).
Baca juga: Pencoblosan di IKN Nusantara, Petugas KPU Akui Keterbatasan TPS Layani Puluhan Ribu Pekerja IKN
Baca juga: Persiapan Pemilu 2024, Pemkab PPU Sudah Siapkan TPS Bagi Pekerja IKN
Baca juga: Logistik Pemilu 2024 untuk TPS Khusus Pekerja IKN Nusantara Tiba di Sepaku Penajam Paser Utara
"Di Kawasan IKN terdapat dua TPS lokasi khusus, yaitu TPS 901 dan TPS 902.
Masing-masing TPS akan menjadi tempat pencoblosan bagi 187 DPTb di TPS 901 dan 117 DPTb di TPS 902," jelas Irwan.
Untuk area IKN, ditetapkan dua TPS lokasi khusus yakni TPS 901 dan TPS 902 dengan jumlah total 304 pemilih (DPTb).
Sisanya akan disebar di TPS yang berlokasi di tiga kecamatan lain.
Kemudian, guna menyukseskan keberlangsungan Pemilu 2024 di wilayah IKN, KPU PPU membentuk tim gabungan yang terdiri dari Pemerintah Kabupaten PPU, Otorita IKN (OIKN), dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Tim gabungan telah melakukan berbagai upaya guna kelancaran Pemilu 2024 mulai dari sosialisasi pencoblosan kepada pekerja IKN dan pemilih disabilitas, pengamanan Pemilu hingga pengawasan pengiriman logistik sampai perhitungan suara.

Dengan adanya IKN, ia berharap tingkat partisipasi masyarakat dalam perhelatan pesta demokrasi di Kabupaten PPU mencapai 80 persen.
"Kebetulan Penajam Paser Utara ini 2019 angka partisipasi masyarakat kita paling tinggi di Kalimantan Timur.
Baca juga: 2.083 Pekerja IKN Masuk DPTb, KPU PPU Siapkan TPS di Sepaku dan Penajam untuk Lokasi Pencoblosan
Saya harap (Pemilu) 2024 angka yang ditetapkan kami bisa maksimal tetap tinggi," harap Irwan.
Sementara itu Pj. Bupati Kabupaten PPU Makmur Marbun memastikan akan terus mengawasi proses berjalannya Pemilu 2024.
Terlebih, Kabupaten PPU bakal menjadi tempat berdirinya Ibu kota baru yang akan diresmikan.
"Kehadiran IKN ini tentunya mungkin berbeda nanti situasinya dengan kabupaten yang lain, karena di sini ada pekerja tambahan yang ada di sana," pungkasnya.
Untuk diketahui, KPU PPU mulai mendistribusi logistik pemilu menuju Panitia Pemungutan Kecamatan (PPK). Terutama di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), telah sampai di Kecamatan Sepaku.
Pendistribusian logistik pemilu ke PPK seluruh PPU serta di Sepaku dimulai sejak masa tenang pada Minggu (11/2/2024).
"Satu kecamatan semuanya kita drop di sini, sebelum didistribusi ke 116 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Sepaku termasuk untuk IKN (TPS Khusus)," jelas Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Achmad Rizal Armansyah.
Baca juga: Nobar Debat Kelima Pilpres 2024, Chemistry 01 dan 03, 02 Pastikan Kelanjutan Pembangunan IKN
Di lokasi, tampak sekira 5 armada truk membawa logistik dengan dikawal TNI-Polri dari Penajam.
Bongkar muat dilakukan dibantu seluruh pihak terkait dan logistik Pemilu diletakkan ke aula Gedung Pertemuan Kecamatan Sepaku.
Logistik yang didistribusikan setidaknya memuat 580 kotak suara, 464 bilik suara dan diluar kotak seperti tinta, segel, bolpoin dan tali pengikat.
"Rencana kita distribusi ke TPS tanggal 13 Februari, H-1 nantinya.
Alhamdulillah sudah terkumpul semua," ujarnya.
Tercatat Daftar Pemilih Tambahan (DPTb) sebanyak 3.266 pemilih di IKN.
Kawasan IKN Nusantara terdapat dua TPS khusus, yaitu TPS 901 dan TPS 902.
Masing-masing TPS menjadi tempat pencoblosan bagi 187 DPTb di TPS 901 dan 117 DPTb di TPS 902.
Baca juga: Isran Noor Pasang Badan untuk Kelanjutan IKN, Menolak Berarti Mengkhianati Kehendak Masyarakat
Dua TPS lokasi khusus itu TPS 901 dan TPS 902 dengan jumlah total pemilih di kedua lokasi tersebut berjumlah 304 DPTb.
Ditegaskan Rizal, di Kecamatan Sepaku nantinya akan melayani sekitar seribu lebih pekerja.
Pasalnya, TPS yang ada disekitar IKN, terutama Sepaku memiliki keterbatasan untuk melayani puluhan ribu pekerja.
Untuk itu, sisanya akan disebar di TPS yang berlokasi di kecamatan lain.
KPU PPU juga telah membentuk tim gabungan yang terdiri dari Pemerintah Kabupaten PPU, Otorita IKN dan Bawaslu.
"Pekerja IKN yang kita layani sekitar TPS Sepaku, sekitar 1900-an tersebar di satu kecamatan utamanya Sepaku.
Makanya kalau pun ada pekerja mendaftar untuk memilih, kita alokasi ke Kecamatan terdekat mungkin Rico, Sotek, bahkan Penajam.
Kalau KPU tadi tiga kecamatannya yaitu Sepaku utamanya, Penajam dan Babulu," beber Rizal.
Baca juga: Debat Jamuan Terakhir Tribun Kaltim, 3 Politikus Kaltim Saling Klaim Survei dan Berlangsungan IKN
(TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy/ant)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaharuan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Kedisiplinan Parpol di Penajam Paser Utara Disorot Bawaslu Saat Masa Tenang Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Apel Pergeseran Pasukan di Samarinda, Ratusan Polisi Siap Amankan 2.564 TPS Pemilu |
![]() |
---|
KPU Diminta Waspada, Pakar Ingatkan soal Potensi Serangan Siber saat Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Distribusi Logistik Pemilu 2024 Penajam Paser Utara tak Lagi Pakai Jalur Laut |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.