Berita Nasional Terkini
Nasib Ridwan Kamil di Politik, Pilih Pilkada Jakarta atau Jabar, Atau Gantikan Basuki Hadimuljono
Nasib Ridwan Kamil di politik, pilih Pilkada Jakarta atau Jabar, atau gantikan Basuki Hadimuljono
TRIBUNKALTIM.CO - Bagaimana nasib Ridwan Kamil di tahun politik 2024.
Diketahui, Ridwan Kamil masuk dalam barisan pendukung Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming di Pilpres 2024.
Di Golkar, Ridwan Kamil dijagokan maju di Pilkada Jakarta maupun Pilkada Jabar.
Namun, beredar kabar Ridwan Kamil juga berpeluang menduduki kursi Menteri PUPR menggantikan Basuki Hadimuljono.
Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, akhirnya buka suara soal persiapan partainya menyongsong Pilkada Serentak 2024 mendatang.
Baca juga: Ternyata 2023 Kaesang Pernah Beri Kode Solo dan Sleman, Anak dan Mantu Jokowi Maju Pilkada 2024?
Baca juga: Terus Dorong Hak Angket, Refly Harun Diminta Akui Kekalahan Pilpres, Sebut Pengkritiknya Orang Bodoh
Pilkada DKI atau Jabar
Seperi diketahui, kelanjutan karir Ridwan Kamil setelah lepas jabatan Gubernur Jabar sempat ramai diperbincangkan.
Pasalnya, Wakil Ketua Umum Golkar itu viral balihonya di Jalan Hang Lekir, Jakarta Selatan, ramai dimaknai akan maju ke Pilkada DKI Jakarta 2024.
Foto Ridwan Kamil menggendong tas besar terpampang pada baliho tersebut.
Di atasnya terdapat gambar percakapan pesan singkat
"Lagi jalan ke mana, Kang?
OTW Jakarta nihhh," tertulis di baliho.
Walaupun, Ridwan Kamil telah mengklarifikasi bahwa maksud balihonya itu adalah tentang peluncuran skincare yang diproduksinya.
Dia akan datang ke Jakarta, tepatnya Senayan City pada 18 Maret 2024 untuk memperkenalkan produknya itu.
Saat itu, balihonya menjadi semakin diperbincangkan kala Ridwan Kamil berbicara soal mandat yang diterimanya.
| PDIP Balik Sindir Ahmad Ali: Rumah Digeledah KPK, Kok Paling Vokal Bela Jokowi? |
|
|---|
| Kalender Desember 2025: Kombinasi Libur Panjang dan Perayaan Hari Besar |
|
|---|
| Menkeu Purbaya Kembali Tegaskan tak Peduli dengan Bisnis Thrifting, Selama Ilegal Ditindak |
|
|---|
| Proses Redenominasi Rupiah Makan Waktu Panjang, Ubah Rp 1000 Jadi Rp 1 Butuh Hingga 6 Tahun |
|
|---|
| Siapa Peter Berkowitz? Akademisi Pro-Israel yang Bikin Gus Yahya Nyaris Dicopot dari PBNU |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240118_Ketua-TKD-Prabowo-Gibran-Jabar-Ridwan-Kamil_Bawaslu.jpg)