Berita Nasional Terkini

Beda Sikap Jokowi Terhadap Bahlil dan Airlangga Menurut Pengamat, Siapa Didukung Jadi Ketum Golkar?

Beda sikap Joko Widodo alias Jokowi terhadap Bahlil Lahadalia dan Airlangga Hartarto menurut pengamat. Siapa yang didukung Jokowi jadi Ketum Golkar?

Warta Kota/YULIANTO
Founder Lingkar Madani Ray Rangkuti - Beda sikap Joko Widodo alias Jokowi terhadap Bahlil Lahadalia dan Airlangga Hartarto menurut pengamat. Siapa yang didukung Jokowi jadi Ketum Golkar? 

TRIBUNKALTIM.CO - Simak informasi seputar Golkar terkini.

Partai Golkar belakangan ini jadi sorotan publik.

Lantaran panasnya kursi nomor satu Partai Golkar diperebutkan sejumlah elite politik.

Beda sikap Joko Widodo alias Jokowi terhadap Bahlil Lahadalia dan Airlangga Hartarto menurut pengamat.

Siapa yang didukung Jokowi jadi Ketum Golkar?

Hal itu diungkapkan pengamat politik Lingkar Madani Indonesia, Ray Rangkuti.

Ia menilai, Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mendukung Menteri Investasi/Kepala Badan Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Baca juga: Bambang Soesatyo Bersaing dengan 3 Menteri Jadi Ketua Umum Golkar, Kata Bamsoet soal Peluang Jokowi

Baca juga: Irma Suryani Sindir PDIP-Golkar di Hadapan Hasto dan JK, Jangan Bilang Pemilu Curang Salah Jokowi

Baca juga: Golkar Terbanyak! Inilah 45 Nama yang Lolos jadi Anggota DPRD Balikpapan Versi Hasil Pleno KPU 2024

Hal ini merespons mengenai sejumlah nama yang muncul digadang-gadang akan maju sebagai calon Ketum Umum Golkar pada musyawarah nasional (Munas) Desember 2024.

"Jika Bahlil ingin menjadi Ketua Umum Golkar, besar kemungkinan karena ia didukung oleh Pak Jokowi. Dan yang didukung Pak Jokowi, masih dapat aroma nama Pak Jokowi," kata Ray kepada Tribunnews.com, Senin (11/3/2024).

Dia menyebut, Jokowi lebih berpeluang mendukung Bahlil ketimbang Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

"Di antara dua tokoh ini, besar kemungkinan Pak Jokowi akan lebih mendorong Bahlil. Bibit dukungan Pak Jokowi adalah 60 persen untuk Bahlil dan 40 persen untuk Airlangga," ujarnya.

Menurut Ray, bakal ada persaingan antara Airlangga Hartarto dengan Bahlil dalam merebut kursi kepemimpinan Golkar.

"Akan ada persaingan yang cukup kuat antara Bahlil dengan Airlangga," ungkapnya.

Sehingga, kata dia, Jokowi pasti akan cawe-cawe dalam Munas Golkar pada Desember 2024 mendatang.

Beberapa nama yang digadang-gadang akan maju sebagai Ketua Umum Partai Golkar, yakni Bambang Soesatyo atau Bamsoet, Airlangga Hartarto, Bahlil Lahadalia Agus Gumiwang Kartasasmita.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved