Berita Mahulu Terkini
Beredar Video Jalan Penghubung Mahulu-Kubar Kembali Banjir, Begini Penjelasan Kadis PUPR
Beredar video jalan penghubung Mahulu-Kubar kembali banjir, begini penjelasan kepala Dinas PUPR.
Penulis: Kristiani Tandi Rani | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, UJOH BILANG - Warga Mahakam Ulu (Mahulu) sempat dihebohkan dengan sebuah unggahan di Instagram oleh akun @info.mahakam.ulu.
Dalam unggahan itu disebutkan bahwa salah satu jalan penghubung Kubar-Mahulu kembali mengalami bencana banjir.
Jalan provinsi yang menghubungkan jalan Kubar - Mahulu di Batuan itu dikatakan mengalami bencana banjir pada Rabu (13/3/2024) sekitar pukul 09.42 Wita.
Menanggapi hal itu, Kadis PUPR Mahulu Didik Subagya mengatakan, video unggahan tersebut tidaklah benar.
Baca juga: Kehadiran Komunitas Sapeq Putra Daerah di Mahulu, Berhasil Bangkitkan Semangat Seni Masyarakat
Ia menjelaskan, video tersebut adalah video kejadian pada tahun lalu.
Namun, mengenai kondisi jalan yang kurang layak, ia membenarkannya.
Terlebih jika musim hujan tiba maka kondisi jalan akan semakin memburuk.
"Alat berat kami sudah di tempat kejadian perkara (TKP), itu sudah kita koordinasikan. Alat berat kita yang ada di Long Hubung sudah kita pindah ke daerah Batuan itu," katanya saat dikonfirmasi TribunKaltim.co.
Ia pun menyebut gorong-gorong di jalan tersebut patah sehingga semakin memperburuk keadaan jalan.
Gorong-gorong adalah bangunan yang dipakai untuk membawa aliran air (saluran irigasi atau pembuang) melewati bawah jalan air lainnya (biasanya saluran), di bawah jalan.
Maka dari itu perlu adanya pergantian gorong-gorong jalan di area tersebut.
"Nanti baru tiba di lokasi yang gorong-gorong kami yang ada di Laham, kita pindahkan mulai hari ini," sebutnya.
Baca juga: Tim JDIH Mahulu Raih Juara I Tingkat Provinsi Kaltim, Penghargaan Diberikan Saat Rakor di Sangatta
Ia berencana jika gorong-gorong milik PUPR Mahulu telah berada di lokasi nanti rencananya akan dibangun parit baru.
Sedangkan soal anggaran pembangunan jalan fisik di area tersebut, ia menyebut bahwa PUPR Mahulu tidak menganggarkan karena merupakan kewenangan PUPR provinsi.
"Itu kewenangan dari PUPR Provinsi, cuma kan tidak semua bisa ditangani provinsi makanya karena itu menghubungkan MahuluKubar ya makanya kita taruh alat berat kita di situ," ucapnya.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.