Jejak Islam di Bumi Etam
Jejak Islam di Bumi Etam 6 - Raja Aji Dilanggar, Ulama Sekaligus Umara di Kutai Kartanegara
Seusai Aji Raja Mahkota wafat, tampuk kekuasaan Kerajaan Kutai Kartanegara berpindah ke sang putra, Raja Aji Dilanggar.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Syaiful Syafar
"Secara tekstual dalam kitab yang ditulis oleh Khatib Muhammad Thahir itu diinfokan bahwa ketika Aji Dilanggar berusia 14 tahun, menandai timeline didirikannya masjid pertama di tanah Kutai.
"Saat itu ia masih berstatus pangeran. Sementara ayahnya, yakni Raja Mahkota masih bertakhta," jelas Sarip.
Baca juga: Jejak Islam di Bumi Etam 3 - Gelar Tunggang Parangan dari Kerajaan Kutai Kartanegara
Lebih lanjut dijelaskan Sarip, dengan penetapan waktu kedatangan Tunggang Parangan di tahun 1575, maka tahun pembangunan masjid pertama tersebut dapat diestimasi terjadi pada sekitar tahun 1575 atau 1576, mengingat tempat ibadah yang kali pertama dibangun adalah langgar atau surau.
Raja Mahkota bertakhta dalam periode yang sangat lama.
Durasinya mencapai tiga perempat abad alias 75 tahun, sejak 1525.
"Raja Mahkota mangkat pada tahun 1600. Dengan demikian, Aji Dilanggar menjadi raja ke-7 di Kerajaan Kutai Kertanegara saat dirinya berusia sekitar setengah abad," ungkap Sarip.
Dengan kondisi Aji Dilanggar yang relatif tidak terlalu muda lagi, ketika menjadi raja ia lebih banyak menghabiskan waktunya di langgar.
Ia gemar beribadah dan juga mengajar di surau.
Baca juga: Jejak Islam di Bumi Etam 4 - Berdakwah di Sepanjang Pesisir Kaltim
Satu dari keistimewaan Aji Dilanggar adalah dirinya merupakan murid langsung dari Tuan Tunggang Parangan.
"Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa Aji Dilanggar merupakan umara (pemerintah) sekaligus ulama (ahli agama) di Kerajaan Kutai," ujar Sarip.
"Takdir kekuasaan Aji Dilanggar hanya sampai pada tahun 1605. Periode ayah dari Aji Pangeran Sinum Panji Mendapa ini hanya berlangsung selama lima tahun," katanya.
Baca juga: Jejak Islam di Bumi Etam 5 - Raja Pertama Penerima Islam di Kerajaan Kutai
(TribunKaltim.co/Mohammad Fairoussaniy)
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
Jejak Islam di Bumi Etam
Sejarah Islam di Kalimantan Timur
Aji Raja Mahkota
Aji Dilanggar
Tunggang Parangan
Aji Pangeran Sinum Panji Mendapa
Kutai Kartanegara
Jejak Islam di Bumi Etam 26 Selesai - Batu Indra Giri, Penanda Hubungan Diplomatik Masuknya Islam |
![]() |
---|
Jejak Islam di Bumi Etam 25 - Sosok Abu Mansyuh Indra Jaya, Pembawa Islam di Tana Paser |
![]() |
---|
Jejak Islam di Bumi Etam 24 - Al-Qur'an Tua Tulisan Tangan Jejak Penyebaran Islam di Paser |
![]() |
---|
Jejak Islam di Bumi Etam 23 - Masjid Jami Nurul Ibadah, Bukti Perkembangan Islam di Paser |
![]() |
---|
Jejak Islam di Bumi Etam 22 - Datu Bejambe, Leluhur Tokoh Penyebar Islam di Paser |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.