Live Streaming Situasi Terkini, 5 Fakta Ledakan dan Kebakaran Gudang Peluru di Bantar Gebang Bekasi

TRIBUNKALTIM.CO - Kebakaran hebat disertai beberapa ledakan keras terjadi di gudang peluru Yon Armed 7 di seputaran Bantar Gebang, tepatmya perbatasan Kota Bekasi dan Kota Bogor, Jawa Barat, Sabtu (30/3/2024) malam.

Dari video yang beredar, warga dari kejauhan panik dan berteriak sesaat dentuman demi dentuman terjadi akibat kebakaran gudang peluru Bantar Gebang tersebut.

"Oh, my Gdd, oh my God," teriak warga di video tersebut.

"Masuk, masuk (ke dalam rumah)," sambungnya seraya nengajak anggota keluarganya berlindung ke dalam rumah.

Baca juga: Granat Temuan Warga Palaran Samarinda Statusnya Aktif dengan Radius Ledakan 12 Meter

Belum diketahui penyebab kebakaran dan ledakan di gudang peluru tersebut.

Namun, Kadispenad Brigjen TNI Kristomei Sianturi belum mengetahui soal adanya informasi kebakaran di gudang peluru tersebut.

"Belum ada info ke kita, nanti kalau ada saya kabari," ucap Kristomei saat dihubungi.

Berikut sejumlah fakta seputar kebakaran dan ledakan di gudang Peluru yon Armed di Bantar Gebang yang sudah dirangkum TribunKaltim.co:

1. Banyak Peluru Terpental

Sebanyak tiga unit mobil pemadam kebakaran dari Kota Bekasi meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP) gudang peluru yang terbakar di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi Haryanto mengatakan, tiga unit armada sudah berada di TKP.

"Masuknya (TKP) Kabupaten Bogor. Kami turunkan tiga unit," ujar Haryanto saat dikonfirmasi, Sabtu (30/3/2024).

Namun, meski sudah berada di TKP, petugas damkar Kota Bekasi belum bisa memadamkan api yang menghanguskan gudang peluru tersebut.

"Sudah diturunkan, namun belum bisa mengadakan upaya pemadaman," tuturnya.

Haryanto menyebut, api di lokasi masih cukup besar. Selain itu, ada sejumlah peluru yang terpental.