Berita Nasional Terkini

Petinggi Gerindra Balas Hasto PDIP yang Ibaratkan Gibran Seperti Sopir Truk

Petinggi Gerindra, Habiburokhman membalas ucapan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyebut Gibran Rakabuming Raka bak sopir truk.

KOMPAS.COM/Rahel dan Nicholas Ryan Aditya
Potret Habiburokhman, Gibran Rakabuming Raka, dan Hasto Kristiyanto. Petinggi Gerindra Habiburokhman balas Hasto yang sebut Gibran seperti sopir truk. 

TRIBUNKALTIM.CO - Petinggi Gerindra, Habiburokhman membalas ucapan Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto yang menyebut Gibran Rakabuming Raka bak sopir truk.

Ya, Hasto Kristiyanto mengibaratkan Gibran seperti sopir truk yang menyebabkan kecelakaan di Gerbang Tol Halim Utama, Jakarta, beberapa waktu lalu. 

Selain itu, Hasto juga menyebut jika PDIP khilaf mencalonkan Gibran Rakabuming Raka sebagai Calon Wali Kota Solo pada 2020 Lalu.

Pernyataan tersebut membuat Habiburokhman bereaksi.

Wakil Ketua Umum Gerindra, Habiburokhman menilai Hasto Kristiyanto berjiwa kerdil.

Hasto tidak menunjukan sikap sebagai seorang negarawan, karena tidak menunjukan rasa hormat kepada rivalnya.

"Dengan pernyataan tersebut, kami melihat Pak Hasto adalah sosok yang berjiwa kerdil, seorang politisi yang tidak bisa melihat kekalahan secara gentleman," ujar Habiburokhman, Minggu (31/3/2024) dikutip dari YouTube KompasTV. 

Potret Habiburokhman, Gibran Rakabuming Raka, dan Hasto Kristiyanto. Petinggi Gerindra Habiburokhman balas Hasto yang sebut Gibran seperti sopir truk.
Potret Habiburokhman, Gibran Rakabuming Raka, dan Hasto Kristiyanto. Petinggi Gerindra Habiburokhman balas Hasto yang sebut Gibran seperti sopir truk. (KOMPAS.COM/Rahel dan Nicholas Ryan Aditya)

"Dia tidak sebagai kapastitas sebagai seorang negarawan yang harusnya menunjukkan sikap respect terhadap kompetititor," tuturnya. 

Ia pun menilai, Hasto Kristiyanto bukan-lah sosok contoh yang baik bagi generasi muda. 

"Pak Hasto ini bukan contoh yang baik buat generasi muda dan kita semua," kata Habiburokhman. 

Sebelumnya, Hasto menyamakan Gibran dengan sopir truk yang menyebabkan kecelakaan beruntun di GT Halim. 

Hasto mengatakan, sopir truk tersebut masih berusia 17 tahun serta belum memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

Ia menekankan pentingnya kedewasaan bagi seseorang untuk mengemban jabatan tertentu.

Baca juga: Bandingkan dengan Sopir yang Tabrakan di Halim, Hasto Ungkap Kekhawatirannya Bila Gibran jadi Wapres

"Ini sebagai contoh bagaimana ketika orang hanya berorientasi pada hasil, (sementara) proses, usia itu diabaikan, maka ini juga berbahaya," kata Hasto dalam sebuah diskusi daring pada Sabtu (30/3/2024).

Ia kemudian mengkaitkan dengan dinamika dan persoalan di negara saat ini. 

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved