Berita Nasional Terkini
Pengamat Bongkar Motif PDIP-Ganjar Gugat Gibran ke MK dan PTUN, Bukan Cari Menang Tapi Balas Jokowi
Pengamat bongkar motif PDIP dan Ganjar Pranowo gugat Gibran ke Mahkamah Konstitusi dan PTUN, bukan cari menang tapi balas Jokowi
Hasto mengatakan dalam kabinet Jokowi, ada menteri power full dan menteri superpower full.
Namun, yang mendapat tugas untuk menjembatani pengambilalihan kursi ketum PDIP ialah menteri power full.
"Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi.
Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi.
Jadi, dalam rangka kendaraan politik.
Untuk 21 tahun ke depan," kata Hasto.
Menurut Hasto, upaya-upaya yang dilakukan Jokowi perlu diwaspadai semua pihak, tidak hanya PDIP.
Upaya itu dinilai juga untuk mempertahankan kekuasaan yang saat ini dimilikinya. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengamat: Gugatan PDIP dan Ganjar Bukan soal Kalah-Menang, tapi Kekecewaan ke Jokowi"
Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.
| NIK Terdaftar Pinjol atau Judol? Cek Segera Melalui Sistem Informasi OJK |
|
|---|
| Daftar Tanggal Merah di Kalender 2026, Bisa Ajukan Cuti Seminggu di Momen Lebaran! |
|
|---|
| Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS Cair? Fakta Terkini dan Penjelasan Resmi Pemerintah 2025 |
|
|---|
| Jokowi Janji akan Totalitas Menangkan PSI, Ahmad Ali: Efek Beliau Sangat Kuat di Indonesia |
|
|---|
| Ahmad Sahroni Kucurkan Rp250 Juta untuk Bongkar Rumahnya yang Rusak Usai Dijarah |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240315_Jokowi_Megawati_PDIP_Golkar_Ketua-Umum.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.