Ibu Kota Negara

Jelang Upacara 17 Agustus, IKN Nusantara Bakal Disterilkan dari Kendaraan Berbahan Bakar Bensin

Jelang Upacara 17 Agustus, IKN Nusantara bakal disterilkan dari kendaraan berbahan bakar bensin

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunnews.com
Ilustrasi bus listrik, transportasi ramah lingkungan. Jelang Upacara 17 Agustus, IKN Nusantara bakal disterilkan dari kendaraan berbahan bakar bensin 

TRIBUNKALTIM.CO - Persiapan Upacara 17 Agustus di Ibu Kota Nusantara atau IKN Nusantara di Kalimantan Timur terus dilakukan.

Jelang upacara Hari Kemerdekaan tersebut, Otorita IKN akan membuat wilayah ibu kota baru ini steril dari kendaraan berbahan bakar fosil alias bensin.

Hanya kendaraan listrik yang boleh melintas di IKN.

Diketahui, Presiden Jokowi akan memimpin langsung Upacara 17 Agustus di IKN Nusantara.

Hal tersebut disampaikan Deputi Fasilitas dan Infrastruktur Otorita IKN, Silvia Halim dalam Webinar “Building an Integrated, Intelligent, and Sustainable Transport System in the New Capital of Nusanta”, Rabu (24/4/2024).

Baca juga: AHY Ungkap 2.086 Hektar Lahan IKN di Kaltim Masih Belum Clear, Menteri ATR/BPN Beber Arahan Jokowi

Baca juga: Kompolnas Sambangi Polda Kaltim, Matangkan Persiapan Pemindahan Polri ke IKN

“Saat ini belum ada EV yang beroperasi di IKN.

Tapi nanti menjelang 17 Agustus akan dipersiapkan,” ungkap Silvia.

Menurut Silvia, beberapa kendaraan yang rencananya akan dioperasikan nanti adalah mobil listrik dan bus listrik.

Berbagai moda transportasi ini disiapkan untuk memudahkan mobilisasi peserta upacara termasuk para tamu VIP.

Seperti diketahui, di tahun ini pemerintah berencana akan mengadakan Upacara HUT Kemerdekaan RI di IKN.

Pemerintah juga sedang mempersiapkan sejumlah akomodasi yang akan dimanfaatkan sebagai tempat tinggal.

Misalnya rusun ASN di IKN yang akan digunakan sebagai tempat tinggal para petugas upacara HUT Kemerdekaan RI.

Rusun ini diharapkan bisa selesai dan digunakan pada Juli 2024 mendatang.

Baca juga: Segera Hadir Bus Listrik di IKN Nusantara Kaltim, Menjelang 17 Agustus akan Dipersiapkan

Baca juga: Masuk Batas IKN, Sebagian Aset Kukar Bakal Dikelola Badan Otorita Ibu Kota Nusantara

Naik Angkutan Umum Listrik atau Sewa

Kendaraan berbahan bakar fosil (bensin) dilarang berkeliaran di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN).

Deputi Bidang Fasilitas dan Infrastruktur Otorita IKN Silvia Halim mengatakan, berdasarkan regulasi, seluruh moda transportasi di IKN Nusantara harus ramah lingkungan.

Selain itu, hanya akan ada 20 persen kendaraan pribadi yang ada di IKN.

Selebihnya, masyarakat yang tinggal di sana bisa menggunakan transportasi umum.

“Kendaraan pribadi yang ada IKN nanti jumlahnya sangat terbatas.

Itu pun harus kendaraan listrik atau yang menggunakan bahan bakar rendah karbon,” ujar Silvia dalam Webinar “Building an Integrated, Intelligent, and Sustainable Transport System in the New Capital of Nusanta”, Rabu (24/4/2024).

Namun, ia tak menampik kondisi ini merupakan tantangan besar untuk diterapkan terutama kota-kota yang ada di sekeliling IKN masih menggunakan transportasi berbahan bakar fosil.

Untuk itu, OIKN akan mengeluarkan aturan soal transportasi agar IKN bisa menjadi kota yang ramah lingkungan.

“Misalnya saja, mereka yang membawa mobil berbahan bakar fosil dari kota-kota sekitar, bisa naik transportasi umum ketika masuk ke IKN atau menyewa kendaraan listrik yang sudah tersedia.

Regulasinya akan kita pikirkan,” terangnya.

Baca juga: Menteri PUPR, Menkes, dan Menhub bakal Pindah ke IKN di Kaltim pada Juli 2024, Tunggu Air Bersih

Baca juga: Pakar UGM Ungkap Sederet Masalah IKN Nusantara ke Depan, Warga Lokal Terdesak, Mangrove Bisa Hilang

Silvia menambahkan, kebijakan menghadirkan kendaraan ramah lingkungan ini merupakan salah satu cara untuk mewujudkan emisi nol bersih di tahun 2045.

Selain banyak transportasi umum yang disediakan untuk mobilitas warga, tata kota IKN juga didesain ramah untuk pejalan kaki dan pengguna sepeda.

Ridwan Kamil Pastikan IKN Siap

Kurator pembangunan IKN Nusantara Ridwan Kamil menyatakan fasilitas di ibu kota baru sudah siap untuk diselenggarakannya upacara kenegaraan.

“Kalau tidak ada halangan, Agustus (2024) kita upacara di sana (IKN),” kata Ridwan dalam program Beginu.

“Saya sebagai kurator sudah mengecek, secara ilmiah, terkejar (untuk dilaksanakan Upacara 17 Agustus),” sambung Ridwan.

Ridwan menyatakan, pada Agustus 2024, pembangunan tahap satu IKN Nusantara ditargetkan selesai.

Artinya, kantor-kantor kementerian utama, Kantor Presiden, Istana Presiden, alun-alun, dan kawasan sumbu kebangsaan sudah rampung dibangun.

Dalam waktu bersamaan, hotel-hotel yang dibangun swasta di kawasan tersebut juga sudah selesai.

Ridwan menuturkan, pada malam sebelum upacara 17 Agustus di IKN Nusantara, Presiden Joko Widodo juga bakal menggelar renungan suci di Plaza Pahlawan.

Baca juga: Pesawat Aerobatik Bakal Hiasi Langit IKN Nusantara Kaltim, Datang Bertahap Mulai 5 Agustus 2024

Baca juga: Kaltim Jadi Lokasi IKN, Pj Gubernur Akmal Malik Fokus pada Penguatan Pangan

Situs yang pembangunannya melibatkan pematung tersohor Nyoman Nuarta dibuat sebagai simbol penghormatan pahlawan.

Ada patung Proklamator, Soekarno-Hatta, yang diselimuti bangunan menyerupai Burung Garuda di Plaza Pahlawan IKN Nusantara.

Ada pula api abadi yang dinyalakan dalam kompleks monumen itu.

“Api abadi menyimbolkan Indonesia itu abadi selama Pancasila kita jaga, sila ketiganya kita jaga,” sebut Ridwan.

Akan ada pula tiang setinggi 45 meter untuk mengibarkan bendera Merah Putih berukuran besar di IKN Nusantara.

Untuk pelaksanaan upacara, nanti akan ada payung dalam jumlah banyak dibuat menjadi peneduh undangan yang hadir.

Ridwan mengatakan, Jokowi sudah meminta payung-payung khas Bali dirangkai sedemikian sehingga bisa meneduhkan undangan Upacara Peringatan Kemerdekaan.

“Nanti kebayang enggak, tamu-tamu undangan upacara bendera terus yang warna-warna itu ada yang emas ada kayak di Bali,” sebut Ridwan. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mobil Berbahan Bakar Bensin Dilarang Seliweran di IKN"

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang 17 Agustus, Kendaraan Listrik Akan Beroperasi di IKN"app6

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved