Sekretaris DPRD Paser Harapakan Ratusan Peserta Latsitardanus Mampu Gali Potensi di Bumi Daya Taka

TRIBUNKALTIM.CO, TANA PASER - Kabupaten Paser salah satu daerah di Kalimantan Timur (Kaltim) yang menjadi tuan rumah Latihan Intergrasi Taruna Wreda Nusantara atau Latsitardanus XLIV tahun 2024.

Total 324 peserta Latsitardanus terdiri Akmil, AAL, AAU, Akpol, Praja IPDN dan taruna PSSN serta mahasiswa UNHAN yang disebar pada 7 kecamatan di Kabupaten Paser.

Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Paser, Muhammad Iskandar Zulkarnain mengatakan Kabupaten Paser patut berbangga lantaran terpilih sebagai salah satu tuan rumah pelaksanaan Latsitardanus.

Baca juga: Peserta Latsitardanus di Penajam Paser Utara Diminta Pendekatan ke Generasi Muda

"Kita bersyukur dan berbangga, karena Kabupaten Paser mampu menjadi tuan rumah penyelenggaraan Latsitardanus," terang Zulkarnain kepada Tribunkaltim.co, Kamis (9/5/2024).

Kehadiran taruna-taruni perwakilan akademi dari berbagai provinsi di Indonesia, yang dapat mengeksplore daerah paling selatan di Kaltim sehingga bisa lebih dikenal luas.

"Kami bersyukur mereka datang dari berbagai penjuru daerah di Indonesia, artinya secara tidak langsung kehadiran mereka akan mengenalkan Kabupaten Paser ketika kembali," tambahnya.

Para peserta Latsitardanus diharapkan mampu menggali potensi yang ada di Bumi Daya Taka.

Sehingga nantinya, kata Zulkarnain Kabupaten Paser dapat lebih dikenal oleh masyarakat luas.

Baca juga: Pimpin Apel Penerimaan Peserta Latsitardanus XLIV/2024, Sekda Paser: Dedikasikan untuk Negeri

"Tentunya, jika daerah kita lebih dikenal luas maka akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi masyarakat. Semoga dengan kegiatan Latsitardanus ini, dapat memberi manfaat bagi semua pihak," tutur Zulkarnain.

Sekedar diketahui, Kabupaten Paser sebelumnya telah menjadi lokasi pelaksanaan Latsitardanus di tahun 1992 dan kembali terpilih sebagai tuan rumah setelah 30 tahun lamanya tepatnya di tahun 2024. (*)

Ikuti Saluran WhatsApp Tribun Kaltim dan Google News Tribun Kaltim untuk pembaruan lebih lanjut tentang berita populer lainnya