Berita Nasional Terkini
Rekam Jejak Thomas Djiwandono yang Diisukan jadi Wamenkeu di Kabinet Prabowo-Gibran
Inilah rekam jejak Thomas Djiwandono, sosol yang namanya dikenalkan langsung oleh Sri Mulyani, Jumat (31/5/2024).
Selain itu, Tommy pun pernah berkerja sebagai analisis keuangan di Whetlock NatWest Securities, Hong Kong.
Pada tahun 2006, kariernya terus meningkat saat pamannya Hashim memintanya untuk membantu di Arsari Group dan ia menjabat sebagai Deputy CEO Arsari Group, perusahaan agrobisnis.
Sementara di politik, ia terlibat dalam partai Gerindra, Tommy juga pernah menjadi Caleg di Provinsi Kalimantan Barat.
Baca juga: Digabung di Era Jokowi, Peluang Kementerian PU dan Kemenpera Dipisah Lagi di Kabinet Prabowo-Gibran
Kemudian Tommy dipercaya Prabowo untuk menjadi Bendahara Umum Partai Gerindra
Berkat Kinerja Tommy yang sangat baik tersebut, Partai Gerindra dapat berbangga diri dengan mendapatkan peringkat terbaik sebagai Partai Politik dengan laporan keuangan yang paling transparan.
Partai Gerindra juga mendapatkan penghargaan dari Transparency International Indonesia dan Indonesia Corruption Watch.
Pada gelaran Pilpres 2024 kemarin, Tommy juga dipercaya Prabowo untuk menjadi Bendahara Umum TKN Prabowo Gibran.
Gerindra Bentuk Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran
Partai Gerindra ternyata sudah membentuk tim gugus tugas sinkronisasi Prabowo-Gibran dalam rangka masa transisi pemerintahan baru.
Gugus tugas ini pun diperkenalkan saat kunjungan ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Jumat (31/5/2024).
Tim gugus tugas sinkronisasi Prabowo-Gibran memang seluruhnya merupakan petinggi Gerindra. Gugus tugas ini diketuai oleh Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad.
Lalu, Wakil Ketua Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran adalah Ahmad Muzani yang juga Sekjen Gerindra. Tiga anggota gugus tugas itu adalah Thomas Djiwandono, Budisatrio Djiwandono dan Prasetyo Hadi yang juga Waketum Gerindra.
Wakil Ketua Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Ahmad Muzani menyebut, tim ini dibentuk dengan tujuan agar pemerintahan dapat berjalan lancar selama masa transisi.
"Ini adalah gugus tugas sinkronisasi pemerintahan Prabowo-Gibran yang diminta presiden terpilih untuk melakukan sinkronisasi dengan kementerian-kementerian untuk mempersiapkan proses pemerintahan Prabowo-Gibran setelah nanti beliau dilantik menjadi Presiden RI tanggal 20 Oktober," kata Muzani, Jumat (31/5/2024).
Selain itu, Ahmad Muzani juga menyebut bahwa Prabowo berharap proses sinkronisasi ini bisa berjalan dengan baik.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.