Berita Penajam Terkini
Sidang Korupsi Peningkatan Jalan di Penajam Paser Utara, KPK Dengarkan 3 Orang Saksi Pihak Swasta
Sidang kasus korupsi proyek peningkatan jalan di Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, kembali bergulir.
Penulis: Muhammad Riduan | Editor: Budi Susilo
“Tetapi, saya tidak pernah ketemu langsung dengan pak Naga (Raido Sinaga). Saya hanya disuruh titip ke stafnya si Angga (Honorer di Satker PJN I),” tuturnya.
Juga dikatakan Nurmila, terkadang ia diperintah oleh Abdul Ramis selaku pimpinan perusahaan untuk menyerahkan uang lelang kepada Angga Honorer di Satker PJN I.
“Kadang Rp 30 juta, kadang Rp 50 juta,” ujarnya.
Sementara itu, saksi Nurfida Sari selaku staf keuangan PT FPL mengatakan ia pernah menarik uang pencairan proyke senilai Rp 766 juta, yang selanjutnya diserahkan kepada Hendra Sugiarto.
“Setelah saya tarik uang itu, kemudian saya kasihkan dalam bentuk kes,” ucapnya.
JPU KPK Rudi Dwi Prastyono menerangkan dalam persidangan ini dengan jelas ketiga saksi menggambarkan adanya aliran uang korupsi yang diterima terdakwa Rachmat Fadjar dan Raido Sinaga.
"Pada persidangan terungkap berapa-besarannya, dan berapa kali pemberiannya, kemudian juga jelas itu ada bahasa fee. Kemudian juga terungkap penyalurannya seperti apa, dan melalui siapa,” ucapnya.
Pada persidangan selanjutnya, Rudi menyebut kalau JPU KPK akan kembali menghadirkan saksi dari pihak swasta. Namun para saksi nantinya tidak berasal dari PT FPL.
"Masih terkait pemberian pemberian fee (Persidangan berikutnya) tapi dari perusahaan berbeda. Nanti kita lihat di persidangan, yang jelas masih dari PT (perusahaan swasta) tapi selain dari PT FPL,” imbuhnya.
(*)
Dugaan Korupsi Peningkatan Jalan
Kalimantan Timur
Penajam Paser Utara
kasus korupsi
TribunKaltim.co
Budi Susilo
| KIM Mangun Karya PPU Sabet Gelar Terbaik Literasi di KIM Fest 2025 |
|
|---|
| Operasi Zebra Mahakam 2025 Dimulai, Polres PPU Fokus Tekan Pelanggaran Lalu Lintas |
|
|---|
| Bupati PPU Dorong Percepatan Perbaikan Pendidikan Lewat Program Revitalisasi 2026 |
|
|---|
| Satgas Pangan Sebut Harga Beras di PPU Mulai Turun |
|
|---|
| Kepala BKAD PPU Isyaratkan Pemotongan TPP ASN di PPU Akibat Penurunan APBD 2026 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kaltim/foto/bank/originals/20240613_Pengecekan-Kasus-Korupsi.jpg)