Berita Viral
Fakta-fakta Fathiya Nur Eka Viral Tewas Jatuh dari Lantai 3 Gym, Terungkap Baru Saja Diterima Kerja
Inilah fakta-fakta soal Fathiya Nur Eka yang viral tewas jatuh dari lantai 3 gym di Pontianak, Kalimantan Barat.
Begini cerita dari ayah Fathiya Nur Eka (22), wanita yang tewas terjatuh dari treadmill di lantai 3 sebuah gym di Pontianak, Kalimantan Barat.
Kepergian Fathiya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, terutama sang ayah Selamet Purnomo.
Selamet Purnomo memboongkar seperti apa sosok anaknya itu.
Diungkap sang ayah, anak tersebut merupakan anak yang sangat berbakti, penyayang, serta cerdas.
Putrinya itupun mudah bergaul dan memiliki banyak sekali teman.
Sejak sekolah dasar, Fathiya diungkapkan Selamet selalu meraih juara di kelasnya.
Fathiya bersekolah di SMPN 1 Pontianak, lalu melanjutkan pendidikan di SMAN 7 Pontianak
Lalu, ia berkuliah dan lulus dengan predikat Cumlaude 3 tahun 8 bulan, dari prodi Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tanjungpura Pontianak dengan IPK 3,9.
"Dia itu sejak SD selalu sampai kuliah nilainya bagus, saya setiap mengambil rapot tidak pernah khawatir, naik atau tidak, karena pasti masuk peringkat, 1, 2, 3. Bahkan pas SMP juara 1 terus. Dan kuliah juga melalui jalur prestasi," ungkap Slamet sembari berkaca - kaca.
Memilukan nasib Fathiya sebab rupanya diketahui bahwa ia sebenarnya baru saja diterima bekerja.
Beberapa hari lalu, ia katakan Putrinya itu baru saja diterima mengajar di salah satu sekolah swasta ternama di Pontianak, dimana guru di sekolah tersebut harus melalui tes yang panjang dan sulit, namun putrinya itu berhasil lulus tes dengan baik.
"Nametake nya itu baru jadi padahal untuk dia mengajar dari sekolah, tetapi sebelum bisa mengajar ternyata amanah Allah saya menjaga dia hanya 22 tahun saja," tuturnya.
Ia mengaku sangat berat kehilangan putrinya.
Sebelumnya ia selalu mengharapkan ingin melihat Putri yang sangat ia sayangi menikah dan menimang cucu dari sang putri.
Namun ia pun harus mengikhlaskan harapan itu, karena putrinya lebih dulu pergi untuk selamanya.
"Ikhlas ya ikhlas, tapi rasanya itu berat sekali, nafas saya itu rasanya berat," katanya.
Banyak hal indah yang ia ingat dan tak mampu ia ceritakan tentang putrinya, tetapi bakti Fathiya kepada dirinya yang menjadi kenangan indah.
Ia mengaku pernah mengalami insiden kecelakaan yang membuat kakinya mengalami luka bakar serius.
Selama proses pengobatan hingga pemulihan, sang putri lah yang merawat dirinya sepenuh hati hingga sembuh sedia kala.
"Ikhlas, saya ikhlas, mungkin memang amanah Allah hanya 22 tahun saya menjaga dia, tetapi rasanya berat sekali, tetapi saya berusaha kuat, karena masih ada amanah menjaga adiknya," tuturnya. (*)
Artikel ini telah tayang di BanjarmasinPost.co.id dengan judul Keikhlasan Ayah Fathiya Anaknya Tewas Terlempar dari Treadmill di Gym Pontianak: 'Baru Mau Ngajar'
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com dengan judul Kronologi Fathiya Tewas Jatuh dari Lantai 3 Gym Pontianak, Sempat Diajak Pacar Pindah Tapi Menolak.
Ikuti berita populer lainnya di Google News Tribun Kaltim
Ikuti berita populer lainnya di saluran WhatsApp Tribun Kaltim
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.