Berita Berau Terkini
Dokter Spesialis Enggan Berdinas ke RS Pratama Talisayan Berau, Begini Respons Wabup Gamalis
Dokter spesialis enggan berdinas ke RS Pratama Talisayan Berau, begini respons Wabup Gamalis.
Penulis: Renata Andini Pengesti | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Rumah Sakit (RS) Pratama Talisayan masih kesulitan dokter spesialis.
Beredar kabar bahwa beberapa dokter spesialis menolak ketika diminta bertugas ke Berau.
Wakil Bupati Berau, Gamalis mengatakan, seharusnya hal tersebut tidak terjadi.
Sebagai seorang dokter seharusnya bisa bertugas dengan dasar kemanusiaan.
"Kalau bisa, siapa yang ditugaskan ke sana tidak menolak," katanya kepada TribunKaltim.co, Selasa (25/6/2024).
Baca juga: Dinas Pangan Berau Wacanakan Gerakan Tanam Cabai untuk 50 RT
Menurutnya, hal itu bisa dibicarakan secars baik-baik dan proporsional, utamanya dari sisi mana dokter yang bersangkutan menolaknya.
"Atasannya juga harus bisa memberi pemahaman terkait hal ini. Kasihan masyarakat yang berharap yang membutuhkan tenaga medis," jelasnya.
Ia mengakui, persoalan banyak dokter yang tidak mau bertugas di Kecamatan Talisayan merupakan masalah klasik.
Hal itu lantaran penolakan bukan pertama kali terjadi.
Sejak awal rumah sakit itu beroperasi, pemerintah kesulitan mencari dokter spesialis.
"Dari dulu begitu. Harapannya jangan menolak, kasihan masyarakat," terangnya.
Baca juga: Jalan dan Jembatan Tanjung Batu di Berau Kaltim Rusak
Ketika disinggung soal penambahan gaji, menurut Gamalis, hal itu akan dibicarakan mengingat APBD sekarang juga cukup besar.
"Apalagi ini berkaitan dengan pelayanan masyarakat kita. Salary (Gaji) dan hal lainnya itu memang tidak bisa dipisahkan. Nanti kita akan bahas itu," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.