Berita Nasional Terkini
2 Kriteria Khusus Calon Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran, Dahnil: Partai Boleh Mengajukan Nama
Terdapat dua kriteria utama yang ditetapkan oleh Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam memilih kandidat menteri-menterinya.
Digadang-Gadang akan dapat banyak jatah menteri, Golkar untuk saat ini tidak berkomentar banyak soal itu.
Anggota Komisi I DPR RI Fraksi Partai Golkar Dave Laksono mengajak untuk terlebih dahulu fokus ke pemerintahan yang masih bergulir hingga Oktober nanti.
"Masih lima bulan lagi pemerintahan ini berlangsung, mari kita fokus dulu akan hal tersebut.
Masalah kabinet itu wilayahnya presiden, jangan ada pihak luar yang mendikte apalagi memaksa," kata Dave saat dihubungi Kontan, Senin (29/4).
Ditanya soal komunikasi Golkar dengan presiden terpilih, dia bilang bahwa semua anggota koalisi menjalin komunikasi yang baik.
Bukan hanya soal kabinet, namun juga membahas banyak hal.
"Sesama koalisi rutin berkomunikasi akan beragam hal," tuturnya.
Baca juga: Meutya Hafid Berharap Ada Menteri Perempuan di Kabinet Prabowo-Gibran, Tapi Belum Tentu Saya
Demokrat: Jumlahnya Oke
Bocoran AHY soal jatah menteri yang didapatkan Partai Demokrat di kabinet Prabowo-Gibran.
Dikatakan AHY, jatah menteri Demokrat di kabinet Prabowo-Gibran jumlahnya oke.
Artinya, menurut AHY, jumlah posisi menteri yang ditawarkan presiden terpilih Prabowo Subianto kepadanya sudah tepat.
"Okelah jumlahnya," kata AHY sambil tertawa, dikutip dari YouTube Kompas.
Namun, dalam wawancara tersebut, AHY tak menyebutkan secara spesifik jumlah menteri yang didapat oleh Partai Demokrat.
Selain itu, AHY belum mengungkap jumlah dan posisi kementerian yang ditawarkan.
Sebab, hal itu merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai presiden.
Ia hanya menyebut akan mencari kader yang memiliki kemampuan sesuai dengan tanggung jawab kementerian tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.