Lapas Kelas IIA Tenggarong dan LASKESI Jalin Kerjasama Tingkatkan Layanan Kesehatan Narapidana

TRIBUNKALTIM.CO, TENGGARONG - Lembaga Akreditasi Fasyankes Seluruh Indonesia (LASKESI) dan Lapas Kelas IIA Tenggarong menadatangani Memorandum of Understanding (MoU) dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi para Warga Binaan Pemasyarakatan.

MoU diteken di Ruang Kepala Lapas Kelas IIA Tenggarong. Penandatanganan dilakukan secara simbolis oleh Kalapas Kelas IIA Tenggarong Agus Dwirijanto dan Surveyor Fasyankes dr Emi Setianingsih.

Agus menjelaskan, MoU ini merupakan komitmen bersama antara Fasyankes dan Lapas Kelas IIA Tenggarong.

Melalui MoU ini, Fasyankes akan memberikan pendampingan dan pembinaan kepada Lapas Kelas IIA Tenggarong meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di klinik lapas.

Baca juga: Polresta Samarinda Gelar Strong Poin, Melakukan Pengaturan Lalu-lintas di Pagi Hari

Agus berharap kerja sama ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi para WBP di Lapas Kelas IIA Tenggarong.

"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan mutu pelayanan kesehatan bagi para WBP. Kerja sama dengan Fasyankes ini diharapkan dapat kami dalam mencapai tujuan tersebut," harapnya, Rabu (10/7/2024).

Ruang lingkup kerja sama yang tercantum dalam MoU ini meliputi:

- Pembinaan dan pendampingan dalam rangka persiapan akreditasi klinik lapas.
- Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) tenaga kesehatan di klinik lapas.
- Peningkatan sarana prasarana dan fasilitas klinik lapas.
- Pengembangan sistem dan prosedur pelayanan kesehatan di klinik lapas.
- Peningkatan mutu diagnosa, mutu terapi, dan mutu pelayanan penunjang di klinik lapas.

Surveyor dari Fasyankes dr Emi Setianingsih menyatakan kesiapannya untuk membantu Lapas Kelas IIA Tenggarong dalam mengoptimalkan mutu pelayanan kesehatan.

"Fasyankes siap memberikan pendampingan dan pembinaan di klinik lapas Tenggarong. Kami yakin kerja sama yang baik dapat mencapai hasil yang maksimal," pungkasnya.(*)