Tribun Kaltim Hari Ini
4 Fakta Pembongkaran Lapak Liar Pasar Pandan Sari Balikpapan, Pedagang Ricuh dan Saling Dorong
Lapak pedagang kaki lima (PKL) yang dianggap liar di kawasan Pasar Pandansari, Kota Balikpapan, Kalimantan Timur ditertibkan, Selasa (23/7/2024).
Menanggapi hal tersebut, Taufik, menjelaskan bahwa penggusuran dilakukan secara bertahap.
"Kan ada namanya skala prioritas, tidak mungkin semuanya bersamaan," timpalnya.
Debat kusir antara pedagang tadi dengan Taufik sempat kian memanas. Tampak wajahnya merah padam.
Di sebelahnya, pedagang lain, Aziz, merasa arah perbincangan pedagang tadi terlalu melebar.
Menurutnya, apa yang disampaikan pedagang tadi justru keluar dari konteks perbincangan awal yang semestinya membahas spesifik terkait nasib PKL di area Pasar Pandansari. Aziz yang tak tahan, mengambil tindakan dengan mencoba menghentikan perdebatan.
"Berhenti sudah. Ngomong terus!" kata Aziz menyela debat sambil mengayunkan sebatang kayu ke arah pedagang tadi.
Situasi semakin memanas ketika pedagang lain yang berada di lokasi ini ikut menyoroti.
"Tahu apa kamu? Kamu ngomong begitu sama saja kamu suruh obok-obok Pandansari. Bahasamu begitu, ngomongmu sambil tunjuk-tunjuk," geram Usman kepada sesama rekan pedagangnya.
Pedagang tadi didorong-dorong. Kemudian diamankan oleh petugas untuk keluar dari kerumunan.
Sementara Aziz cs dengan Taufik kembali melanjutkan perbincangan mengenai nasib para pedagang PKL yang terlanjur digusur.
Taufik mencoba mendinginkan suasana. Dia meminta pedagang agar tetap bijak dalam menyampaikan pendapat.
"Kepala boleh panas, tapi hati harus tetap dingin," tandasnya.
Pasang Baliho
Sementara itu, Kepala Satpol PP Balikpapan, Budi Liliono menegaskan, penertiban ini memang sesuai yang direncanakan.
"Pak Wali juga menginginkan Balikpapan ini menjadi kota yang lebih tertib dan lebih teratur," ucapnya.
Penertiban diharapkan dapat menciptakan pasar yang lebih tertib, teratur, dan estetis.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.