Pilkada Kaltim 2024

PDIP Beri Isyarat tak Inginkan Pilgub Kaltim 2024 Lawan Kotak Kosong, Demokrat Tunggu Keputusan DPP

Ketua DPD PDIP Kaltim, Irjen Pol (Purn) Safaruddin, menegaskan bahwa partainya tidak menginginkan Pilgub Kaltim hanya melawan kotak kosong

Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Nur Pratama
Dok. Tribunkaltim
Ilustrasi surat suara paslon vs kolom kosong. 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - PDIP Kaltim memberi isyarat tidak menginginkan Pilgub Kaltim 2024 berjalan hambar dengan adanya pasangan calon (paslon) yang melawan kotak kosong.

Isu kotak kosong dalam Pilgub Kaltim mencuat setelah Ketua DPD I Partai Golkar Kaltim, Rudy Mas’ud yang berpasangan dengan Sekretaris Partai Gerindra Kaltim, Seno Aji, masif mengamankan dukungan dari berbagai partai.

PDIP Kaltim belum menekankan pentingnya proses penjaringan yang kini tengah berlangsung di DPP PDIP.

Ketua DPD PDIP Kaltim, Irjen Pol (Purn) Safaruddin, menegaskan bahwa partainya tidak menginginkan Pilgub Kaltim hanya melawan kotak kosong.

Baca juga: 20.000 Sheila Gank Dijamin Bakal Bahagia, Panitia Konser Sheila On 7 di Samarinda Klaim Semua Oke

Arah dukungan partai banteng kepada petahana Isran Noor–Hadi Mulyadi sudah mencuat, dan harus mengamankan satu lagi partai tersisa yakni Partai Demokrat.

Pentingnya mendengarkan suara akar rumput sebelum menentukan sikap untuk Pilkada Kaltim 2024 juga dilihat oleh PDIP Kaltim.

“Bagi PDI Perjuangan Kaltim proses dukungan kepada Pak Isran Noor masih berlangsung,” tegasnya.

Safaruddin juga menegaskan bahwa semua keputusan terkait siapa bakal pasangan calon (bapaslon) yang akan diusung dan didukung partai banteng moncong putih berada di tangan Ketua Umum DPP PDIP.

“Silakan tafsirkan sendiri (PDIP tak mau ada kotak kosong pada Pilkada Kaltim 2024). Saya sebagai ketua DPD mengusulkan nama bacalon, dan DPP yang akan memproses. Kita tidak bisa memaksakan kehendak, keputusan final ada pada tanda tangan Ibu Ketua Umum,” tegasnya.

Safaruddin menyampaikan tetap akan mendukung Isran Noor, dan hal ini telah disampaikan kepada DPP PDIP.

Rekomendasi dari DPP PDIP, nantinya akan disampaikan langsung oleh Megawati Soekarnoputri.

"Kami menginginkan masyarakat dalam pilkada mendatang itu punya pilihan, tidak melawan kotak kosong, kasihan masyarakat kalau tidak memiliki pilihan," tegas Safaruddin.

Terpisah, Sekretaris DPD Partai Demokrat Kaltim, Wibowo Handoko mengatakan, saat ini untuk rekomendasi Pilkada Kaltim dari partainya belum keluar.

Dijelaskannya, berkenaan dengan perkembangan Pilkada 2024 di Provinsi Kaltim secara keseluruhan semua tahapan dan prosedur sebagaimana diatur dlm AD/ART dan Peraturan Organisasi Partai Demokrat saat ini tengah berjalan.

“Semua kandidat paslon Pilkada se-Kaltim yg telah mendaftar ke DPC maupun DPD Partai Demokrat berkas administrasi dan kelengkapan pendaftaran kandidat telah dikirim ke DPP Partai Demokrat,” jelasnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved