Berita Nasional Terkini

7 Syarat yang Harus Dipenuhi Jokowi untuk Ambil Alih Kursi Ketum Golkar yang Ditinggalkan Airlangga

7 syarat yang harus dipenuhi Jokowi untuk ambil alih kursi Ketum Golkar yang ditinggalkan Airlangga Hartarto

Penulis: Rafan Arif Dwinanto | Editor: Rafan Arif Dwinanto
Dok. Partai Golkar
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersama Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDi Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat pembukaan Munas Partai Golkar yang digelar di Hotel Ritz Carlton, Selasa (3/12/2019). 7 syarat yang harus dipenuhi Jokowi untuk ambil alih kursi Ketum Golkar yang ditinggalkan Airlangga Hartarto 

TRIBUNKALTIM.CO - Pengunduran diri Airlangga Hartarto dari kursi Ketua Umum Golkar memantik beragam spekulasi.

Salah satunya yakni pengambilalihan kursi yang ditinggalkan Airlangga Hartarto oleh Presiden Jokowi.

Publik berspekulasi Jokowi ada dibalik pengunduran diri Airlangga Hartarto.

Pasalnya, sehari sebelum memutuskan mundur, Airlangga Hartarto bertemu empat mata dengan Jokowi.

Usai Airlangga mundur, Golkar akan mengadakan rapat pleno pada Selasa (13/8/2024) besok menunjuk Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Golkar.

Baca juga: Jusuf Kalla Bocorkan Kekuatan Besar Buat Airlangga Tiba-Tiba Mundur dari Golkar, Bukan dari Internal

Plt Ketum nantinya akan memimpin Golkar untuk sementara hingga digelarnya Musyawarah Nasional (Munas) memilih Ketua Umum definitif.

Saat ini sejumlah nama-nama bakal calon ketua umum Partai Golkar telah beredar.

Diantaranya Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, dan Menteri Investasi Bahlil Lahadalia.

Nama Jokowi Mencuat

Namun diantara 3 kandidat itu, nama Presiden Jokowi mencuat disebut-sebut calon ketua umum Golkar.

Adalah Anggota Dewan Pakar Partai Golkar Ridwan Hisjam yang mendorong Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi Ketua Umum Partai Golkar setelah Airlangga Hartarto menyatakan undur diri.

"Ya memang saya mendorong Pak Jokowi untuk bisa memimpin Partai Golkar," kata Ridwan saat dihubungi, Senin (12/8/2024).

Ridwan mengatakan Presiden Jokowi merupakan sosok yang melaksanakan ajaran Partai Golkar.

"Pak Jokowi itu bukan saja hanya di lip service dia mengatakan, dia melaksanakan doktrin Partai Golkar, tetapi secara kenyataan Jokowi melaksanakan doktrin Partai Golkar," ujarnya.

Anggota Komisi VII DPR RI ini mengklaim Jokowi sejatinya sejak dulu menjadi kader Golkar dari kalangan pengusaha.

Baca juga: Elektabilitas Kaesang Disalip Andika Perkasa! Cek 4 Hasil Survei Pilkada Jateng 2024 Terbaru

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved