Berita Samarinda Terkini
Kasus Intimidasi Kepala Sekolah vs Orang Tua Siswa di Samarinda Berakhir Damai di Meja TWAP
Kasus intimidasi kepala sekolah vs orang tua siswa di Samarinda berakhir damai di meja TWAP.
TRIBUNKALTIM.CO - Kisruh kasus penjualan buku hingga intimidasi di sejumlah sekolah di Samarinda, kini sudah berujung damai.
Hal tersebut dipastikan setelah melalui meja mediasi yang bertempat di Kantor Tim Wali Kota untuk Akselerasi Pembangunan (TWAP) Kota Samarinda, Jalan Dahlia pada Rabu (21/8/2024).
Sebelumnya, kasus ini semakin mencuat lantaran adanya laporan orang tua siswa yang mengaku mendapatkan perlakuan intimidasi saat mempertanyakan terkait kasus dugaan pungli yang ada di sekolah di kawasan Samarinda Ilir.
Baca juga: TWAP Samarinda Adakan Mediasi antara Orang Tua Siswa dan Pihak Sekolah Soal Jual Buku
Sudirman, Kuasa hukum Tim TRC PPA menjelaskan bahwa mediasi ini terlaksana setelah adanya permintaan dari kedua belah pihak dan respon positif dari pihak Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda.
Tak heran Tim TWAP kemudian langsung memfasilitasi kedua belah pihak.
Dalam mediasi ini, baik orang tua siswa maupun kepala sekolah beserta jajarannya, termasuk perwakilan paguyuban dan komite sekolah, hadir bersama.
“Semua pihak diberikan kesempatan untuk menyampaikan pendapat dan pandangan masing-masing,” ujar Sudirman Kuasa hukum TRC PPA.
Baca juga: Info CPNS Kaltim 2024: Pemkot Samarinda Buka Lowongan 100 Formasi CPNS 2024, Fokus Cari Bidang Ini
Meski sempat terjadi perdebatan mengenai kasus jual beli buku sekolah dan adanya pernyataan yang kurang pantas dari kepala sekolah, pada akhirnya kedua belah pihak berhasil menemukan titik temu dan mencapai kesepakatan.
“Ini adalah hal yang wajar dalam sebuah mediasi, di mana masing-masing pihak ingin menyampaikan pendapatnya. Dan mediasi ini menemukan titik terang antara kepala sekolah dengan korban, berakhir damai dalam musyawarah," tutup Sudirman. (Muhammad Said)
Kasus Intimidasi Kepala Sekolah dan Orang Tua Siswa Berakhir Damai di Meja Mediasi,Rabu(21/8/2024)TRIBUN KALTIM.CO/MUHAMMAD SAID.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.