Cagub Malut Benny Laos Dimakamkan Hari Ini, Investigasi dan Dugaan Sementara Kebakaran Speedboat

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Nasdem Hermawi Taslim menyebutkan, gabungan partai tersebut akan mengadakan rapat untuk menentukan calon pengganti Benny Laos pada Pilkada 2024 setelah pemakaman.

"Kami akan menuntaskan proses pemakaman beliau yang direncanakan Selasa," katanya, seperti diberitakan Kompas.com, Minggu (13/10/2024).

Setelah itu, lanjut Hermawi, pihaknya baru berembuk untuk menentukan langkah politik selanjutnya bersama partai pendukung, Sarbin Sehe selaku cawagub, tim sukses, serta keluarga Benny Laos.

Pernyataan senada disampaikan Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas).

Menurutnya, para partai pengusung pasangan nomor urut 4 pada Pilkada Maluku Utara 2024 itu masih berduka.

Zulhas mengakui, mencari sosok pengganti Benny Laos tidak mudah di tengah keterbatasan waktu menjelang penyelenggaraan pemilu serentak.

"Iya, proses cuma tujuh hari waktunya. Kan enggak gampang nyari orang tinggal satu bulan gini," ujarnya.

Senada dengan politisi lainnya, Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, juga mengaku belum memikirkan pengganti Benny Laos. Sebab, dia menyebut partainya masih berduka.

Said juga meminta pihak berwenang untuk membentuk tim pencari fakta guna mengusut penyebab speedboat yang ditumpangi Benny dan rombongannya terbakar dan menimbulkan korban jiwa.  

"Partai Buruh belum memutuskan penggantinya dan meminta pihak berwenang membentuk tim pencari fakta penyebab terbakarnya kapal motor tersebut," imbuh dia.

Usulan nama pengganti maksimal 27 Oktober

Juru bicara pasangan Benny-Sarbin, Muksin Amrin, menjelaskan, gabungan parpol itu akan segera menggelar rapat untuk mencari pengganti calon gubernur Pilkada Maluku Utara 2024 nomor urut 4 tersebut.

"Sesuai ketentuan, partai koalisi akan mengajukan usulan nama pengganti cagub berhalangan tetap atau meninggal dunia sebelum 27 Oktober 2024," kata Muksin, seperti diberitakan Antara, Minggu.

Setelah rapat, lanjut Muksin, daftar nama pengganti Benny Laos yang diusulkan gabungan partai itu kemudian dibawa ke Jakarta untuk disampaikan ke istri Benny Laos, Sherly Tjoanda, beserta keluarga mereka.

Jika nama calon yang diusulkan itu direstui keluarga Benny Laos, Muksin mengungkapkan, pihaknya akan mengusulkan penerbitan seluruh syarat pencalonan kepala daerah, termasuk dukungan parpol untuk mengikuti Pilkada Maluku Utara 2024.

"Kami targetkan pekan ini telah tuntas proses pengganti cagub Malut, karena keluarga almarhum juga berada di Jakarta. Jadi, proses pengusulannya akan lebih mudah," tambah Muksin.