Berita Samarinda Terkini

Pengunjung Taman Bebaya Samarinda Menurun, Pemkot Harus Inovasi

Teras Samarinda kini menjadi ruang publik yang sangat digandrungi masyarakat ibu kota Provinsi Kalimantan Timur.

Penulis: Rita Lavenia | Editor: Budi Susilo
TribunKaltim.co/Sintiya Alfatika Sari
Taman Bebaya di Samarinda. Berbeda dengan Teras Samarinda, Taman Bebaya yang berada di Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sungai Kunjang kini terlihat sepi 

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Teras Samarinda kini menjadi ruang publik yang sangat digandrungi masyarakat ibu kota Provinsi Kalimantan Timur dan sekitarnya.

Tidak hanya menjadi tempat nongkrong favorit, ruang publik yang diresmikan Wali Kota Andi Harun pada 9 September 2024 itu juga menjadi lokasi pelaksanaan berbagai event dan tempat berolahraga warga Kota Samarinda.

Berbeda dengan Teras Samarinda, Taman Bebaya yang berada di Jalan Slamet Riyadi, Kecamatan Sungai Kunjang kini terlihat sepi pengunjung.

Tidak hanya hari-hari biasa, akhir pekan pun ruang terbuka hijau (RTH) yang dekat dengan Jembatan Mahakam itu terlihat cukup lenggang dari aktivitas masyarakat.

Dari pantauan TribunKaltim.co selama sepekan ini, pengunjung Taman Bebaya dapat dihitung jari.

Baca juga: Taman Bebaya Samarinda Ditutup karena Tenda UMKM Rusak Diterjang Hujan

Setiap hari masih ada satu atau dua olahragawan yang hadir untuk berolahraga ataupun sekadar peregangan di taman yang juga diresmikan Wali Kota Andi Harun pada 4 November 2021 silam tersebut.

Seluruh tanaman pohon dan bunga di taman ini terlihat masih terawat dengan baik. Sampah juga nyaris tak ditemukan di dalam areanya.

Namun, taman ini terlihat begitu suram dan seakan kehilangan nyawa dengan tidak adanya aktivitas warga di sana.

"Bisa kami katakan beberapa bulan ini terjadi penurunan pengunjung (Taman Bebaya) sampai 50 persen," beber Arif, salah satu security Taman Bebaya kepada TribunKaltim.co, Senin (18/11/2024) sore.

Saat akhir pekan, sejumlah masyarakat masih terlihat berolahraga di Taman Bebaya.

"Tapi enggak sampai hitungan jam pergi lagi. Sepi lagi," lanjutnya.

Ia mengatakan beberapa minggu lalu setiap malam masih terlihat kehadiran komunitas papan seluncur (Skateboard) maupun club tari.

Namun keramaian malam hari itu juga tak lagi terlihat beberapa waktu ini.

"Kalau ada event ramai. Kalau tidak ada ya sepi lagi. Kami juga sedih sudah jarang pengunjung. Setiap hari kami cuma melihat taman, enggak ada orang. Ya semoga ramai lagi," harap Arif.

Sementara itu, Aldi (40), salah satu pengunjung yang kebetupan berpapasan dengan pewarta ini juga mengakui Taman Bebaya kini sepi pendatang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved