Berita Nasional Terkini
Alasan Maruarar Sirait Buka Sayembara Temukan Mantan Politisi PDIP Harun Masiku, Respons KPK
Alasan Maruarar Sirait buka sayembara temukan mantan politisi PDIP, Harun Masiku dan siapkan Rp 8 Miliar. Respons KPK
TRIBUNKALTIM.CO - Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait membuat sayembara berhadiah mencapai Rp 8 miliar untuk menemukan Harun Masiku, mantan politisi PDIP yang buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sosok Harun Masiku, mantan politisi PDIP ini adalah tersangka kasus dugaan suap penetapan calon anggota DPR RI terpilih periode 2019-2024, yang sudah hampir lima tahun berstatus buron.
Menteri PKP, Maruarar Sirait yang biasa disapa Ara menjelaskan alasannya membuka sayembara temukan Harun Masiku, mantan politisi PDIP yang diburu KPK.
Menurut dia, itu dilakukan karena butuh partisipasi publik untuk menemukan Harun Masiku.
Baca juga: Harun Masiku, Buronan KPK yang Masuk DPO Terdaftar di TPS 005 Grogol Utara, Ikut Mencoblos?
“Kita berharap negara ini tidak ada kebal hukum.
Masa ada orang yang sudah bertahun-tahun tersangka, kok bisa bebas berkeliaran?” ujar Maruarar Sirait saat ditemui di Stasiun Manggarai pada Rabu, 27 November 2024, dikutip dari Kontan.
Dia pun menekankan bahwa sayembara tersebut untuk membuktikan tidak ada orang yang kebal hukum di Tanah Air.
Pasalnya, pencarian Harun Masiku tidak kunjung ada perkembangan.
“Orang itu kok hebat sekali sih? Berapa tahun enggak ketemu, enggak ada jejaknya.
Nah, dengan sekarang kan isu ini terbuka lagi, hangat lagi.
Tentu wartawan juga bisa cari bantuan, bisa dapat Rp 8 miliar loh, kalau bisa nangkap,” ujar Maruarar.
"Apa salahnya saya memberikan itu? Kan partisipasi publik, orang uang pribadi kok,” katanya melanjutkan.

Diketahui, KPK masih mencari keberadaan Harun Masiku setelah gagal melakukan penangkapan terhadap eks politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) yang dilakukan KPK pada 8 Januari 2020.
Kemudian, selama hampir lima tahun, KPK menekankan bahwa pencarian Harun Masiku menjadi prioritas.
Baca juga: Siapkan Rp 8 M, Maruarar Sirait Buka Sayembara Temukan Harun Masiku, Eks Politisi PDIP Buronan KPK
Tetapi, hingga berakhirnya jabatan Komisioner KPK periode 2019-2024, sang buronan tidak juga diketemukan.
Padahal, terpidana dalam kasus ini lainnya, Wahyu Setiawan telah dijatuhi vonis 6 tahun penjara yang lantas diperberat menjadi 7 tahun oleh Mahkamah Agung (MA).
Perkembangan terbaru, Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu mengatakan, jajarannya menemukan mobil yang pernah dipakai Harun Masiku pada 25 Juni 2024 di Thamrin Residence, Jakarta.
Dari dalam mobil tersebut, Asep menyebut, ditemukan dokumen.
Meskipun tidak diungkap secara detail perihal isi dokumen tersebut.
"Di mobil tersebut ditemukan dokumen terkait HM (Harun Masiku)," kata Asep saat ditemui awak media di Bogor pada 12 September 2024.
Menurut Asep, mobil itu sudah terparkir di lokasi tersebut selama dua tahun.
"Sudah terparkir selama dua tahun,” ujar Asep.
KPK pun bereaksi atas sayembara yang digelar pria yang karib disapa Ara itu.
Baca juga: Daftar 8 Kader PDIP Diperiksa KPK, Terseret Kasus SYL, Korupsi, Harun Masiku Hingga Bansos Presiden
Respons KPK
Wakil Ketua KPK Johanis Tanak seperti dimuat Tribunnews.com, mendukung langkah Ara yang membuka sayembara mencari buronan Harun Masiku berhadiah Rp 8 miliar.
"Kita patut mengapresiasi hal baik yang dilakukan oleh Pak Maruarar Sirait, Menteri Perumahan dan Permukiman Indonesia, untuk membantu melakukan penangkapan terhadap Harun Masiku melalui sayembara dengan memberi hadiah Rp 8 miliar bagi yang menangkap Harun Masiku dalam upaya menegakkan hukum di NKRI," kata Tanak, Kamis (28/11/2024).
Menurut Tanak, sikap politikus Partai Gerindra itu patut menjadi contoh dan mendapatkan penghargaan dari negara.
Karena, lanjut Tanak, Ara sudah mau mengorbankan hartanya untuk mereka yang bisa menemukan buronan korupsi, dalam hal ini Harun Masiku.
"Untuk itu sudah sepatutnya beliau diberi penghargaan oleh negara karena dari sekitar 281,6 juta jiwa penduduk Indonesia, hanya beliau yang mau mengorbankan hartanya agar pelaku tindak pidana korupsi yang melarikan diri dapat ditangkap dan diproses sesuai ketentuan hukum," kata Tanak.
Baca juga: KPK Bocorkan Alasan Belum Bisa Endus Harun Masiku, Kronologi Ngototnya PDIP Upayakan Masiku ke DPR
(*)
Ikuti berita populer lainnya di Google News, Channel WA, dan Telegram.
Artikel ini telah tayang di kompas.com dan WartaKotalive.com dengan judul KPK Sebut Maruarar Sirait Layak Dapat Penghargaan Karena Gelar Sayembara Tangkap Harun Masiku.
Siapa Maruarar Sirait yang Ucapannya Dinilai SARA? Ikuti Jokowi, Tinggalkan PDIP, Gabung Gerindra |
![]() |
---|
Soroti Pernyataan Maruarar Sirait yang Dinilai SARA, Tokoh Pemuda Kristen Sarankan Fokus Kerja |
![]() |
---|
Profil dan Kekayaan Maruarar Sirait, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman di Kabinet Merah Putih |
![]() |
---|
Terjawab, 3 Partai Politik yang Bisa Jadi Tujuan Maruarar Sirait Usai Cabut dari PDIP, Ikut Jokowi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.