Ibu Kota Negara
Demi Kenyamanan dan Ketertiban, Teras Samarinda Diusulkan Ada Jam Berkunjung
Demi kenyamanan dan ketertiban pengunjung, Teras Samarinda diusulkan ada jam berkunjung.
Penulis: Sintya Alfatika Sari | Editor: Diah Anggraeni
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Ikon baru Kota Tepian, Teras Samarinda, kini dimanfaatkan masyarakat untuk berbagai kegiatan.
Sejak diresmikan pada September 2024, Teras Samarinda kerap menjadi tempat penyelenggaraan seni, olahraga, hingga diskusi.
Untuk memastikan kebersihan dan kenyamanan para pengunjung Teras Samarinda, pemerintah kota (pemkot) terus menggalakkan gerakan bersih-bersih.
Wali Kota Samarinda, Andi Harun mengatakan, pihaknya berencana untuk menerapkan pola gotong royong yang melibatkan masyarakat untuk merawat fasiitas publik yang ada.
“Memang kita akan buat ini rutin. Saat ini kami sedang mencari pola yang tepat. Nantinya, pola gotong-royong ini akan dilaksanakan secara berkala dengan melibatkan masyarakat agar fasilitas publik ini dapat dirawat bersama-sama,” kata Andi Harun usai aksi bersih-bersih bersama jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) di Teras Samarinda, Minggu (8/12/2024).
Baca juga: Ajak Masyarakat Jaga Kebersihan Fasum, Wali Kota Andi Ikut Gotong Royong Bersihkan Teras Samarinda
Dalam kegiatan itu, Wali Kota Samarinda tampak membersihkan area yang sulit dibersihkan menggunakan cairan pembersih lantai.
“Saya juga kasih cairan pembersih lantai agar kotoran-kotoran yang sifatnya bandel dapat dibersihkan. Cairan ini inisiatif dari teman-teman OPD untuk membeli bersama,” jelasnya.
Meski kegiatan ini belum dievaluasi secara menyeluruh, Andi Harun menyadari perlunya pembiasaan dalam menjaga kebersihan fasilitas umum.
“Kita sudah bangun oke, kita sudah buat oke, tapi setelah itu harus disertai dengan merawat dan menjaga kebersihan fasilitas kita ini,” ujarnya.
Baca juga: Jaga Kebersihan Fasilitas Umum, Pemkot Bakal Terapkan Pola Gotong Royong Berkala di Teras Samarinda
Asisten II Ekonomi Pembangunan Pemkot Samarinda, Marnabas Patiroy menambahkan bahwa berdasarkan hasil pantauannya sejak pagi, dirinya masih menemukan puntung rokok yang tercecer sembarangan.
Padahal, Pemkot Samarinda telah menyiapkan smoking corner bagi para perokok yang berkunjung di Teras Samarinda.
"Makanya sayang sekali, padahal sudah ada tempatnya tersendiri," ujarnya.
Oleh sebab itu, Marnabas akan meminta arahan kepada Wali Kota Samarinda mengenai langkah lebih lanjut, guna meningkatkan kesadaran pengunjung terhadap kebersihan dan penggunaan fasilitas yang sudah disediakan.
"Termasuk juga saya akan minta arahan Pak Wali Kota untuk jam berkunjung di Teras Samarinda, khawatirnya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," pungkasnya. (*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.