BNNP Kaltim Beber Capaian Sepanjang 2024, Berhasil Putus 3 Jaringan Narkotika

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Timur (Kaltim), Brigjen Pol Rudi Hartono bersama jajarannya, membeberkan capaian sepanjang tahun 2024.

Persoalan narkotika saat ini dikatakan tak hanya soal penindakan semata.

Permasalahan ini kompleks karena berkaitan dengan hukum, keamanan negara, kesehatan, ekonomi, maupun sosial. 

Kategori organized crime, transnational crime, dan bagian dari proxy war untuk menghancurkan ideologi bangsa serta ketahanan nasional merupakan tujuan daripada kejahatan narkotika.

“Perkembangan kejahatan narkoba semakin mengkhawatirkan, Indonesia sendiri menjadi negara transit sekaligus tujuan utama peredaran narkoba jaringan internasional, upaya serius dibutuhkan baik pemerintah, aparat, dan masyarakat untuk menangani persoalan ini,” kata perwira tinggi berpangkat bintang satu di pundaknya ini.

Baca juga: BNNP Kaltim Gerebek Rumah Terduga Pengendali Jaringan Narkoba Internasional di Balikpapan

Upaya BNNP Kaltim sendiri adalah terus membangun koordinasi dengan pemerintah, swasta, dan masyarakat untuk pencegahan narkotika melalui advokasi dengan melibatkan jejaring, supervisi, dan bimbingan teknis.

Termasuk program “Desa Bersinar” dengan 9 desa/kelurahan dan 150 satgas. 

Kemudian edukasi, sosialisasi kepada 124.598 orang (masyarakat umum, pelajar, swasta, pemerintah) serta deteksi dini dengan tes urine terhadap 18.486 orang, dengan 132 hasil positif (0,71 persen).

“Pelatihan keterampilan seperti membatik juga dilaksanakan di wilayah rawan narkotika, seperti Kelurahan Petung, Penajam Paser Utara, dengan melibatkan 15 peserta juga kami lakukan,” tegasnya.

Brigjen Pol Rudi juga mengatakan langkah seperti pelatihan jadi strategi untuk mencegah terjadinya penyalahgunaan narkotika di masyarakat. 

Melalui pelatihan diharapkan peserta tidak hanya mendapatkan keterampilan baru, tetapi juga peluang untuk menciptakan kemandirian ekonomi.

Baca juga: BNNP Kaltim Bongkar Sindikat Jaringan Narkoba Lintas Provinsi, Amankan 4 Pelaku dan 2 Kg Sabu

Di sisi penindakan, sepanjang 2024 BNNP Kaltim berhasil memutus 3 jaringan narkotika dengan 32 Laporan Kasus Narkotika (LKN) dengan tersangka berjumlah 50 orang, 11 bandar, 35 pengedar dan 4 kurir. 

Barang bukti narkotika di antaranya adalah sebagai berikut:

• Ganja seberat 14.238,45 gram -Sabu 3.903,98 gram.
• Kendaraan roda empat 3 unit
• Kendaraan roda dua 5 unit
• Handphone 49 unit
• Uang tunai Rp5.550.000

“Estimasi nilai dari barang bukti, kurang lebih sebesar Rp380 juta, ” sebutnya.

Baca juga: 1 Kilogram Sabu yang Dikendalikan Napi Lapas Tenggarong Dimusnahkan BNNP Kaltim

Lebih lanjut, program rehabilitasi yang dilaksanakan meliputi rawat jalan sebanyak 242 klien, rawat inap 252 klien dan layanan pasca-rehabilitasi 71 klien.